Kaitkan dengan Ikhwanul Muslimin, Haidar Alwi Khawatir Anies Menang Pilpres 2024: Hati-Hati
JAKARTA- Direktur Eksekutif Haidar Alwi Institute (HAI), Dr R Haidar Alwi mengungkapkan kekhawatirannya jika Anies Baswedan akan menang di Pilpres 2024. Bukan tanpa alasan, Haidwar Alwi menilai, kelompok masyarakat yang mendukung Anies Baswedan, kini terlihat semakin kompak menjagokan Anies Baswedan. Padahal, menurut dia, Anies tidak memiliki prestasi apa-apa. "Menurut saya Anies Baswedan tidak punya prestasi. Tapi dia bicara santun, realistis. Kalau kita nggak hati-hati, dia bisa menang mutlak. Karena irisan (kelompok) tadi itu ditarik," kata Haidar dikutip FIN di chanel YouTube Kanal Anak Bangsa, Rabu (23/6). Dia mengatakan, masyarakat harus mempelajari sejarah kudeta di Mesir yang dilakukan oleh Ikhwanul Muslimin. Dia juga mengaitkan Anies Baswedan dengan seorang ulama mesir Yusuf Qordawi yang dinilai memiliki hubungan dengan Ikhwanul Muslimin. "Kita harus pelajari sejarah dari Mesir. Presiden Mursi (tokoh) Ikwanul Muslimin. Anies kan pernah bertemu dengan Yusuf Qordawi itu bareng sama Hidayat Nur Wahid itu. Nah Ikhwanul Muslimin ini di Indonesia namanya PKS, kira-kira begitu lah. Mereka itu pada saat pemilu menang 53 persen di Mesir. Mereka menang dengan strategi mereka," kata Haidar. Dia melanjutkan, kelompok yang pro Jokowi, sebaiknya menyiapkan penerus Jokowi. Daripada nantinya Anies akan menang mutlak. "Saya tidak ingin mengatakan kalau (Anies) menang lalu ada chaos. Saya cuma ingin mengatakan, hati-hati. Negara ini jangan dibuat percobaan," katanya. Haidar menjelaskan, Indonesia menjadi rebutan bangsa luar sebab kekayaan alamnya. Indonesia bisa bangkit menjadi Indonesia emas sebelum 2045, asalkan tidak dipimpin oleh orang yang salah. "Kita bisa mencapai Indonesia emas lebih cepat dari 2045, kalau kita nasionalis kompak, tidak dikadalin oleh gerombolan jenggot a*u. Sangat khawatir (jika kelompok ini menang)," ucapnya. Diketahui, PKS belum menentukan langkah untuk Pilpres 2024 nanti. Sejauh ini, ada beberapa nama yang kerap disebut oleh PKS, yakni Anies Baswedan, Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto. Lain sisi, Presiden PKS Ahmad Syakhu mengatakan, sejauh ini partainya masih mengusahakan kader internal yang maju di Pilpres 2024. Tapi PKS tidak ngotot. Partainya lebih memilih realistis melihat peluang menang. (dal/fin).
DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News
Sumber: