CPNS Kemenag 2023, Tersedia 4.057 Formasi untuk PPPK!
Jadwal seleksi CPPPK Kemenag 2023. -Kemenag.go.id-
Kementerian Agama (Kemenag) membuka pendaftaran CPNS 2023 dan PPPK 2023.
Kemenag menyediakan formasi CPNS 2023 sebanyak 68 formasi. Sementara PPPK atau pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja sebanyak 4.057 formasi yang tersebar di 141 satuan kerja Kemenag.
Penerimaan CPNS Kemenag 2023 dibuka mulai pada Jumat 23 September hingga 9 Oktober 2023.
Sementara untuk pendaftaran seleksi calon PPPK Kemenag 2023 dibuka mulai dari 23 September sampai 9 Oktober 2023.
Sekretaris Jenderal Kemenag Nizar Ali mengatakan, pendaftaran CPNS dan PPPK di Kemenag dibuka secara online di situs https://sscasn.bkn.go.id.
BACA JUGA:
- Formasi Lowongan CPNS 2023: Ini Dia List Instansi yang Buka Pendaftaran!
- Pendaftaran CPNS 2023: Apa Saja yang Harus Kamu Persiapkan?
Pelamar harus membuat akun pada SSCASN terlebih dahulu. Setelah itu, masuk dan mengunggah dokumen yang dipersyaratkan sesuai dengan jadwal dan ketentuan pada laman resmi https://sscasn.bkn.go.id.
"Pelamar hanya boleh memilih satu pilihan formasi. Apabila terdapat kesalahan dalam pemilihan formasi, maka menjadi tanggung jawab pelamar sendiri," kata Nizar.
Ia mengatakan informasi seputar seleksi CPNS dan PPPK Kemenag juga bisa diakses melalui Pusaka Superapps Kemenag.
Kepala Biro Kepegawaian Setjen Kemenag Nurudin mengatakan seleksi CPNS terbagi dalam tiga tahap, yaitu seleksi administrasi, seleksi kompetensi dasar (SKD), dan seleksi kompetensi bidang (SKB). Pelamar yang dinyatakan lulus seleksi administrasi wajib mengikuti SKD.
BACA JUGA:
- Pendaftaran CPNS 2023 Dibuka, Begini Cara Lihat Formasinya di Situs SSCASN BKN
- Contoh Deskripsi Diri PPPK Guru 2023 untuk Pendaftaran CPNS 2023
Seleksi CAT (Computer Assisted Test)
Seleksi kompetensi dasar menggunakan Computer Assisted Test (CAT), dengan bobot 40 persen, terdiri atas Tes Wawasan Kebangsaan (TWK), Tes Inteligensia Umum (TIU), dan Tes Karakteristik Pribadi (TKP).
"Pelamar yang dinyatakan lulus seleksi kompetensi dasar dapat mengikuti seleksi kompetensi bidang (SKB). Hanya tiga peringkat teratas di setiap formasi yang dapat mengikuti SKB," katanya.
Seleksi kompetensi bidang dengan bobot 60 persen terdiri atas praktik kerja (bobot 35 persen), psikotes (30 persen), dan wawancara moderasi beragama (35 persen).
.jpeg)
Sumber:
