PPP Yakin Ganjar Pranowo Capres Kriteria Presiden Jokowi: Contoh Berani Menindak Pungli Jembatan Timbang

PPP Yakin Ganjar Pranowo Capres Kriteria Presiden Jokowi: Contoh Berani Menindak Pungli Jembatan Timbang

Capres PDIP Ganjar Pranowo pulang satu mobil dengan Presiden Jokowi seusai deklarasi Capres PDIP oleh Ketum PDIP Megawati di Istana Batu Tulis, Bogor, Jawa Barat, Jumat (21/4/2023). --

Ganjar Pranowo - Juru Bicara Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Achmad Baidowi menyebut bakal calon presiden (capres) Ganjar Pranowo dinilai memenuhi kriteria pemimpin versi Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Baidowi mengatakan, Ganjar Pranowo memiliki prestasi yang sudah terbukti dengan performanya selama menjadi Gubernur Jawa Tengah.

"Ya, jelas kriteria-kriteria itu ada di Mas Ganjar. Beliau sudah terbukti berani, merakyat. Contoh keberanian ketika menindak pungli-pungli di jembatan timbang, beliau tidak ada beban sama sekali," kata Baidowi Jumat 18 Agustus 2023.

Dia menambahkan Ganjar memiliki stamina dan fisik yang bagus. Baidowi menganalogikan hal itu sebagai kekuatan Ganjar untuk menjalani maraton, baik dalam arti sebenarnya maupun kiasan politik.

"Jadi, kalau hanya maraton, baik maraton secara arti yang sebenarnya ataupun arti kiasan, itu bukan sesuatu yang baru bagi Mas Ganjar," ucap pria yang akrab disapa Awiek itu.

Dia menyebutkan bahwa stamina yang kuat diperlukan untuk maraton secara fisik maupun dalam arti memimpin suatu periode kepemimpinan.

BACA JUGA:

"Lari panjang termasuk stamina dalam memimpin minimal satu periode selama lima tahun itu kan butuh napas panjang. Itu bukan hal yang baru bagi Mas Ganjar, semua ada di Mas Ganjar itu," jelasnya.

Sebelumnya, saat menyampaikan pidato kenegaraan di Gedung MPR/DPR/DPD RI, Jakarta, Rabu (16/8), Jokowi mengatakan tantangan di masa mendatang tidaklah mudah. 

Sehingga, lanjut Jokowi, perlu keberanian dan kepercayaan seorang pemimpin untuk mengambil keputusan sulit dan tidak populer.

"Ini adalah modal politik dalam memimpin sebuah bangsa besar seperti Indonesia," kata Jokowi.

Jokowi menilai Indonesia memerlukan figur pemimpin yang dapat meneruskan tongkat estafet kepemimpinan untuk mencapai Indonesia Emas.

"Karena yang dibutuhkan itu adalah napas yang panjang, karena kita tidak sedang jalan-jalan sore, kita juga sedang tidak lari sprint, tetapi yang kita lakukan harusnya adalah lari maraton untuk mencapai Indonesia Emas," ujar Presiden Jokowi.

BACA JUGA:

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Khanif Lutfi

Tentang Penulis

Sumber: