Dibanggunnya LRT Jabodetabek, Pemkot Bekasi Akan Terima Uang Rp 38 Miliar
Proyek LRT Jakarta fase 2 masih tersendat-ist-net
LRT Jabodetabek, Bekasi - Dibangunnya Light Rail Transit (LRT) Jabodetabek, membuat Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi akan menerima dana sebesar Rp 38 Miliar.
Hal tersebut disampaikan langsung oleh Pelaksana Tugas (PLT) Walikota Bekasi, Tri Adhianto, usai dilaksanakannya uji coba operasional LRT Jabodetabek.
"Tahun depan telah dialokasikan Rp 38 Miliar guna pengembangan bus on demand," ungkap Tri Adhianto, Kamis 13 Juli 2023.
Uan Rp 38 Miliar tersebut merupakan program Buy The Service (BTS) dari Badan Pengelola Tranportasi Jabodetabek (BPTJ) Kemenhub anggaran tahun 2024.
Menurutnya uang itu akan digunakan Pemkot Bekasi, guna mengoptimalkan konektivitas bus Trans Patriot yang menunjang ke stasiun LRT di wilayahnya.
"Tentunya, agar LRT dapat terintegrasi dengan moda angkutan lainnya. Pemerintah daerah saat ini berupaya meningkatkan pengoperasi bus Trans Patriot, untuk memberikan pelayanan kepada warga yang akan melanjutkan atau menuju stasiun LRT," ucapnya.
BACA JUGA :
- LRT Jabodetabek dan Bus Transjakarta Kecelakaan, Puan: Targetnya Harus Zero Accident
- LRT Jabodetabek Mulai Lakukan Uji Coba Operasional, Pemkot Bekasi : 60 Persen Perjalanan Warga ke Jakarta
Hal yang sama juga disampaikan oleh Pelaksana Tugas Sekretaris Dinas Perhubungan Ikhwanudin, bahwa anggaran itu akan digunakan untuk mengoptimalkan Bus Trans Patriot.
"Itu untuk pengoperasian Bus Trans Patriot (dengan LRT Jabodebek)," kata Ikhwanudin.
Dari dana sebesar Rp 38 Miliar, nantinya Pemkot Bekasi juga akan membangun dua koridor bus Trans Patriot yang terkoneksi dengan stasiun LRT.
Tercatat ada 5 stasiun LRT di wilayah Kota Bekasi, diantaranya Stasiun Jatimulya, Stasiun Bekasi Barat, Stasiun Cikunir 1 dan Cikunir 2, serta di Stasiun Jatibening Baru.
Namun saat ini LRT Jabodebek masih dalam proses masa uji coba tahap pertama, yang dijadwalkan mulai dari tanggal 12 Juli sampai 26 Juli 2023.
Selanjutnya, LRT Jabodetabek akan memasuki uji coba tahap kedua yang dijadwalkan dimulai pada tanggal 27 Juli sampai 15 Agustus 2023.
DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News
Sumber:
