Begini Ciri-Ciri Kucing Terkena Rabies, Waspada!

Begini Ciri-Ciri Kucing Terkena Rabies, Waspada!

Ilustrasi - Kucing Persia Long Hair-Sigit Nugroho untuk FIN.CO.ID-

Begini Ciri-Ciri Kucing Terkena Rabies, Waspada! - Akhir-akhir ini banyak kasus terkait rabies. Bahkan hingga mengakibatkan kehilangan nyawa. Korban kebanyakan terkena rabies setelah digigit anjing. 

Namun jangan salah, kucing juga bisa menularkan penyakit rabies. Untuk itu perlu untuk mengetahui ciri-ciri kucing terkena rabies. Apalagi hewan yang satu ini sudah sangat menyatu dengan manusia dan umumnya banyak dijadikan sebagai hewa peliharaan.

Nah, sebelum kita bahas lebih jauh soal rabies pada kucing, ada baiknya kita mengenali apa itu Rabies. 

Pengertian Rabies

Rabies adalah penyakit yang sering dikaitkan dengan hewan, terutama anjing, dan dikenal dengan sebutan "penyakit anjing gila". Namun, penyakit ini tidak hanya mempengaruhi anjing, tetapi juga dapat menyebar kepada mamalia lain seperti kucing.

Untuk menghindari penyebaran virus rabies kepada manusia, pemilik kucing tidak perlu khawatir karena ada beberapa langkah pencegahan yang dapat diambil. 

Salah satu langkah yang efektif adalah dengan memberikan vaksinasi dan melakukan pemeriksaan kesehatan secara rutin kepada hewan peliharaan.

BACA JUGA:

Namun, rabies pada kucing dapat dicegah melalui vaksinasi dan pemeriksaan rutin oleh dokter hewan. Vaksinasi merupakan langkah penting dalam menjaga kesehatan kucing dan melindunginya dari risiko rabies.

Penyakit rabies umumnya menyerang sistem saraf pusat dan dapat menyebar ke otak. Virus rabies dapat menjangkiti berbagai jenis mamalia. 

Beberapa hewan seperti sigung, musang, dan kelelawar termasuk dalam kategori hewan yang dapat menjadi sumber penyebaran virus rabies.

Namun, kucing umumnya resisten terhadap virus rabies dan bukanlah penyebar utama penyakit ini.

Salah satu penyebab umum terjadinya rabies pada kucing adalah melalui gigitan hewan yang terinfeksi. Virus rabies ditularkan melalui air liur yang masuk ke dalam luka yang disebabkan oleh gigitan tersebut. 

Penularan virus juga dapat terjadi melalui luka terbuka atau kontak dengan selaput lendir pada mata, hidung, dan mulut kucing.

Kucing yang terinfeksi rabies memiliki potensi untuk menularkan virus kepada manusia. Kontak langsung dengan air liur kucing yang terinfeksi melalui gigitan dapat menyebabkan penularan virus.

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Afdal Namakule

Tentang Penulis

Sumber: