Bentrokan Antar Kelompok Pecah di Tambun Kabupaten Bekasi, 1 Mobil Hancur Usai Jadi Sasaran Amuk Massa
Salah satu kendaraan yang hancur usai jadi sasaran amuk massa-Tahta Aldo-
Bentrokan Antar Kelompok Pecah di Tambun Kabupaten Bekasi - Aksi bentrokan antar kelompok pecah di Jalan Sultan Hasanudin Nomor 233, tepatnya di depan Ruko 2 Tambun, Kabupaten Bekasi
Video bentrokan antar kelompok itupun telah tersebar di media sosial Instagram dan grup WhatsApp masyarakat Kabupaten Bekasi sore ini.
BACA JUGA:Lowongan Kerja 2023: PT ASDP Buka 30 Posisi Kosong, Terbuka untuk Umum dan Gratis
Dari pantauan yang didapat dari lokasi, puluhan personel kepolisian dari Polres Metro Bekasi telah diturunkan guna meredam emosi dua kelompok.
Peristiwa bentrokan antar kelompok berada persis di jalan raya depan salah satu kantor perusahaan pembiayaan (leasing).
Terlihat di kedua arah, kendaraan sepeda motor ataupun mobil mengurangi kecepatan kendaraan guna melihat aksi bentrokan di depan kantor pembiayaan itu.
Beberapa petugas Polisi Lalu Lintas (Polantas) melakukan pengaturan di Jalan Sultan Hasanudin, guna melancarkan perjalanan yang sedikit tersendat di kedua arah.
BACA JUGA:Beli MinyaKita Tak Perlu Pakai KTP, Penjualan Online dan Grosir Disetop
Satu unit mobil Toyota Avanza berpelat nomor B 1009 NZQ yang terparkir depan kantor pembiayaan, mengalami kerusakan sangat parah.
Sebagian besar kaca mobil sudah pecah, imbas menjadi sasaran utama amuk massa salah satu kelompok yang terlibat bentrokan.
Tidak hanya itu, bodi mobil sore ini sudah dalam kondisi penyok parah dan kaca sepion pun sudah tidak melekat di bodi kendaraan
Hingga kini anggota kepolisian masih berada di lokasi bentrokan, untuk terus memastikan situasi dan kondisi kembali aman.
BACA JUGA:Penyelewengan 350 Ton Beras Bulog di Banten, Buwas: Yang Saya Sampaikan Terbukti Hari Ini
Belum diketahui apa penyebab utama bentrokan antar kedua kelompok di Tambun Kabupaten Bekasi, saat ini kepolisian masih melakukan pemeriksaan lebih lanjut di lokasi.
View this post on Instagram
DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News
Sumber:
