Kado Leopard

Kado Leopard

--

Korupsi memang bagian yang paling sulit diatasi di Ukraina. Zelenskyy sendiri berhasil terpilih jadi presiden karena rakyat sudah muak pada korupsi. 

Waktu masih jadi bintang komedi dulu, Zelenskyy bikin semacam sinetron serial. Lakon utamanya tentang seorang presiden ideal impian mata rakyat. Pemeran presiden ideal itu Zelenskyy sendiri. Sinetron ini begitu sukses. Orang mengidolakan sosok presiden seperti dalam sinetron itu.

Kian dekat Pemilu, popularitas Zelenskyy kian tinggi. Ia pun nyapres. Tidak lewat partai. Rakyat sudah muak kepada partai. Ia calon independen. Zelenskyy pun terpilih.

Tentu Zelenskyy harus melakukan reformasi. Rakyat menuntut agar Zelenskyy sebagai presiden beneran, sama dengan Zelenskyy sebagai presiden di sinetron. Harus serba ideal. 

Usaha pertama yang dilakukan Zelenskyy adalah mengubah sistem Pemilu legislatif. Dari terbuka menjadi tertutup.

Ketik dibawa ke DPR, usul Zelenskyy ini ditolak. Pileg di Ukraina tetap terbuka: calon yang mendapat suara terbanyak yang terpilih. Partai tidak bisa menentukan calon mana yang harus duduk di DPR.

Zelenskyy juga mengajukan perubahan lainnya: sistem pembuktian terbalik. Yakni agar pejabat yang hartanya naik di luar kewajaran harus membuktikan asal-usul pertambahan kekayaan tersebut.

Usul itu juga ditolak DPR. 

Itulah realitas politik. Di sinetron tidak ada penolakan oleh parlemen seperti itu. 

Maka Zelenskyy ingin menguasai parlemen. Ia membentuk partai baru: Partai Pelayan Rakyat. Ikut Pemilu. Pileg. Berhasil. Partai ini menguasai kursi di parlemen. Dari 424 kursi DPR partainya mendapat 254 kursi.

Zelenskyy pun mengajukan rancangan UU baru. Yakni mencabut kekebalan hukum bagi anggota DPR, hakim, jaksa dan pejabat tinggi lainnya: berhasil. Pencabutan kekebalan itu pun jadi undang-undang.

Masih banyak yang ingin diubah Zelenskyy. Tapi Rusia menyerang Ukraina: 24 Februari 2022. Zelenskyy pun tidak bisa melanjutkan reformasi. Di sinetron, sang presiden selalu berhasil menjalankan program. Di sinetron tidak ada skenario serangan Rusia tiba-tiba.

Ada satu langkah Zelenskyy yang sempat berhasil. Tidak memerlukan persetujuan parlemen. Yakni mengubah cara memperingati hari kemerdekaan Ukraina. Dulunya peringatan kemerdekaan itu selalu ditandai parade besar-besaran di pusat kota. Begitu Zelenskyy jadi presiden, parade itu ditiadakan. "Dana besar untuk parade dialihkan untuk kesejahteraan veteran perang," ujarnya.

Parade itu selalu menunjukkan kekuatan besar Ukraina. Termasuk di bidang persenjataan. Zelenskyy benar menghapusnya. Toh kehebatan di parade ternyata tidak mencerminkan hasil di medan perang sungguhan.

Wartawan antikorupsi begitu gigihnya di Ukraina: pun ketika di masa perang yang berlaku UU Darurat. Artinya, banyak data dianggap rahasia perang.

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Afdal Namakule

Tentang Penulis

Sumber:

Berita Terkait

Nilai Nol

3 hari

Zeni

1 minggu

Hari Raya

1 minggu

Madinah Kafe

1 minggu