Menteri Luar Negeri Swedia Tobias Billstrom Enggan Menjawab soal Pembakaran Musaf Alquran

Menteri Luar Negeri Swedia Tobias Billstrom Enggan Menjawab soal Pembakaran Musaf Alquran

Pembakaran Musaf Alquran. (ist)--

Sesudah sesi dengan Parlemen Eropa itu, Billstrom menjawab pertanyaan wartawan Swedia tapi mengabaikan pertanyaan masalah pembakaran Al-Qur'ran.

Ia menjelaskan ke wartawan Swedia jika Stockholm berkomunikasi dengan Helsinki untuk lebih pahami pernyataan terkini Turki mengenai permasalahan itu.

Billstrom menggarisbawahi jika Stockholm akan patuhi memorandum yang ditandatanganinya pada Juni 2022 dengan Turki dan Finlandia.

Swedia dan Finlandia berjanji untuk lakukan langkah-langkah menantang teroris supaya bisa diterima jadi anggota NATO.

BACA JUGA:Petarung UFC Khamzat Chimaev Kecam Keras Pembakaran Alquran di Swedia

Berkaitan pengakuan belakangan ini dari Helsinki jika pihaknya bisa menimbang untuk ajukan permintaan keanggotaan NATO tanpa Swedia, Billstrom mengatakan jika mitranya dari Finlandia menjelaskan padanya jika hal tersebut tidak akan terjadi.

Mengakui jika perundingan sedang susah sekarang ini, Billstrom menjelaskan, jika Swedia dan Finlandia akan bersama-sama mengevaluasi kembali permasalahan itu dan ambil tindakan untuk kelanjutan memorandum itu.

Pada Senin, 23 Januari 2023, Billstrom memperjelas kembali jika pemerintahnya tidak memberikan dukungan pembakaran kitab suci Islam tapi juga mengeklaim jika kebebasan berekspresi "membuat tindakan itu dipandang legal dari sudut pandang Swedia".

"Pemerintahan Swedia benar-benar jelas jika kami mempunyai kebebasan berekspresi di Swedia, tapi kami sudah memperjelas jika kami tidak berpihak orang-orang yang sudah melakukan ini," kata Billstrom menjelang pertemuan menlu Uni Eropa di Brussel.

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Darul Fatah

Tentang Penulis

Sumber: