Modusnya Diajak ke Pengajian, Wanita di Megamendung Bogor Jadi Korban Penculikan

Modusnya Diajak ke Pengajian, Wanita di Megamendung Bogor Jadi Korban Penculikan

Ilustrasi - Kekerasan Seksual pada wanita. FOTO: pexels-rodnae-productions--

BOGOR, FIN.CO.ID - Kasus dugaan penculikan di Megamendung, Kabupaten Bogor dengan modus mengajak ke acara pengajian didalami Polsek Megamendung. 

Polisi mendalami dugaan penculikan yang dilakukan oleh pria berinisial Y (17) terhadap wanita berinisial I (13) dengan modus mengajak ke acara pengajian.

BACA JUGA:Ogah Putus dengan Istri Orang, Pria di Sukoharjo Sebar Foto Bugil si Wanita ke Suami

"Seorang terduga pelaku penculikan anak di Desa Cipayung Kecamatan Megamendung, Kabupaten Bogor diamankan pihak Kepolisian kemarin Senin (9/1)," kata Kapolsek Megamendung AKP Eddy Santosa, Selasa 10 Januari 2023.

Ia menjelaskan, awalnya Y berkenalan dengan korban I di media sosial Facebook dan janjian untuk pergi ke sebuah acara pengajian tabligh akbar di Desa Pasir Angin, Megamendung.

"Terduga pelaku bersama seorang temannya pun datang ke rumah korban pada Sabtu malam tanggal 7 Januari 2023 untuk menjemput, dan pamit kepada orang tua korban untuk pergi ke acara pengajian tabligh Akbar," kata AKP Eddy.

Namun, hingga larut malam korban I tak kunjung pulang dan orang tuanya mencoba menghubungi melalui sambungan telepon tapi tak mendapat tanggapan dan beberapa saat kemudian nomornya tidak aktif.

BACA JUGA:Kasus Ade Armando Sebut Aremania Preman Berlanjut, Permohonan Mediasi Ditolak Pelapor

Kemudian, pada Senin (9/1) sore, kakak korban yang melakukan pencarian berhasil menemukan korban I dan terduga pelaku Y sedang berada di pinggir jalan Cibogo. 

Saat itu rupanya motor terduga pelaku sedang mogok karena kehabisan bensin.

AKP Eddy menjelaskan bahwa dari hasil penyelidikan terhadap terduga pelaku Y, korban I sempat dibawa ke rumah Y dan kontrakan temannya.

Korban I di kontrakan tersebut sempat diberi obat dan diduga mendapat pelecehan.

"Korban I sempat dikasih obat hingga dilakukan pelecehan seksual oleh terduga pelaku dan salah satu teman pelaku tersebut," kata AKP Eddy.

Ia menyebutkan, saat ini kepolisian masih mendalami kasus tersebut dan memberikan pendampingan terhadap korban I, khususnya penanganan terhadap trauma yang dialami.

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Khanif Lutfi

Tentang Penulis

Sumber: