Ganasnya Badai Salju di Amerika Serikat, 27 Orang Tewas hingga Sejumlah Mobil Terkubur di Jalanan
Mobil terkubur oleh tumpukan salju di jalanan-REUTERS/Brendan McDermid-
BUFFALO, FIN.CO.ID- Badai salju melumpuhkan New York barat selama akhir pekan Natal. Sebanyak 27 orang dinyatakan meninggal dalam bencana ini.
Badai salju terus turun lebih dari 1,2 meter di Buffalo sejak hari Jumat pekan lalu hingga Minggu tepat pada hari Natal.
Buffalo yang merupakan kota terbesar kedua di New York merupakan yang terparah terdampak badai salju. Kata Gubernur setempat, badai kali ini merupakan yang pertama kali dalam sejarah.
Korban tewas terkait badai dikonfirmasi berjumlah 27 orang di Buffalo dan seluruh Erie County pada Senin 26 Desember 2022.
BACA JUGA:Amerika Serikat Dikepung Badai 'Dahsyat' Salju, Natal tanpa Listrik
Kematian termasuk yang ditemukan di tumpukan salju dan di dalam mobil atau yang meninggal karena tekanan jantung, kata eksekutif daerah Mark Poloncarz, dilansir Reuters, Selasa 27 Desember 2022.
Otoritas di County mengeluarkan peringatan kepada warganya bahwa aktifitas menyekop salju dapat menyebabkan cedera punggung dan serangan jantung.
Badai salju menghantam sebagian besar wilayah Amerika Serikat ini membuat perjalanan udara sebagian besar dibatalkan, akibatnya terdapat ribuan penumpang terlantar di sejumlah bandara.
Menurut Layanan Cuaca Nasional, hampir 50 inci (1,27 meter) salju menumpuk di Bandara Buffalo pada Senin pagi.
Pada Senin, salju terus turun dengan perkiraan akumulasi hingga satu kaki (30 cm) hingga Selasa di daerah selatan Buffalo dan utara Syracuse.
Sementara itu, di jalan raya terdapat sejumlah mobil, bus, ambulans, truk derek yang terkubur ditutupi salju tebal.
Tumpukan mobil ini mempersulit upaya petugas membersihkan jalan yang diselimuti salju untuk menjangkau penduduk yang terlantar yang membutuhkan perawatan medis.
Pihak berwenang bahkan mengerahkan traktor pengangkat tinggi sebagai transportasi rumah sakit.
.jpeg)
Sumber:
