Bongkar Pasang Jajaran Direksi PT Jakpro Belum Menyelesaikan Masalah
Ilustrasi bongkar pasang jabatan. (ist)--
JAKARTA, FIN.CO.ID - Bongkar pasang jajaran direksi PT Jakarta Propertindo (Jakpro) yang dilakukan Pemprov DKI Jakarta dinilai belum menyelesaikan masalah.
Pengamat Kebijakan Publik Amir Hamzah menilai, persoalan yang terjadi di PT Jakpro bukan sekadar bongkar pasang jajaran direksi.
Menurut dia, ada masalah yang kompleks di internal maupun eksternal PT Jakpro yang belum bisa diatasi.
BACA JUGA:Game Minecraft 1.19.41 Resmi dan Gratis Mojang Studios, Link Download Versi Terbaru 2022 di Sini
"Kompleksitas masalah di PT Jakpro ini tidak bisa diselesaikan hanya dengan pergantian Dewan Direksi dan Dewan Komisaris,” ujar Amir Hamzah kepada fin.co.id, Rabu, 30 November 2022.
Ia menegaskan, bongkar pasang jabatan di PT Jakpro bukan hanya masalah Formula E dan kemunculan karangan bunga beberapa waktu lalu.
Namun, kondisi baik internal maupun eksternal sangat kompleks.
Seperti diketahui, PT JakPro, Senin, 28 November 2022, telah melaksanakan pergantian Dewan Direksi dan Dewan Komisaris.
BACA JUGA:Rumah Anggota Paspampres di Bekasi Kemalingan, Motor Hilang Digondol Maling
Kini, Direktur Utama PT JakPro dijabat Iwan Takwim.
Pergantian dilakukan guna perbaikan kinerja dan menghadapi tantangan bisnis ke depan.
Karena itu, sambung Amir, pergantian direksi dan komisaris yang dilaksanakan kemarin oleh Pj Gubernur DKI masih belum menjamin penyelesaian atau penuntasan masalah di lingkungan BUMD DKI itu.
“Apalagi sesuai dengan penelusuran saya ada usulan calon komisaris dari Ketua DPRD DKI yang belum diakomodasi oleh PJ Gubernur. Padahal sangat diharapkan agar dalam penataan BUMD seperti ini perlu ada kebijakan yang menunjukkan teraktualisasinya sifat simbiosis mutualistik antara PJ Gubernur dengan Ketua DPRD,” terang Amir.
BACA JUGA:Akhirnya FIFA Setuju Jordi Amat Pindah dari RFEF Spanyol ke PSSI
Sumber:
