Tim SAR Gabungan Lanjut Upaya Pencarian 151 Orang yang Hilang Pasca Gempa Cianjur

Tim SAR Gabungan Lanjut Upaya Pencarian 151 Orang yang Hilang Pasca Gempa Cianjur

Tim SAR Gabungan Lanjutkan Pencarian 151 Orang Hilang, Ilustrasi oleh PixelHeini dari Pixabay--

CIANJUR, FIN.CO.ID - Tim SAR gabungan masih lanjutkan upaya pencarian 151 orang yang hilang pasca gempa Cianjur, di Jawa Barat.

Menurut Kepala Tim SAR Bandung Jumaril di Cianjur, Rabu, sebanyak 796 personel diterjunkan dan d sebar ke 12 kecamatan yang terdampak gempa Cianjur.

Tim SAR diturunkan tidak hanya untuk mencari warga yang hilang, namun juga mendata kebutuhan bantuan, serta menyalurkan bantuan.

BACA JUGA:PLN Berhasil Pulihkan 100% Kelistrikan Terdampak Gempa Cianjur, 326 Ribu Pelanggan Kembali Menyala

Ia mengatakan bahwa tim SAR gabungan lanjutkan upaya pencarian 151 orang yang hilang, akan dilakukan oleh dua tim, yakni Tim Potensi SAR dan Tim Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan atau Basarnas.

Menurut dia, Tim Potensi SAR dikerahkan ke 12 kecamatan yang terdampak gempa bumi untuk melakukan asesmen kebutuhan dukungan petugas pencarian dan pertolongan sekaligus mencari korban gempa yang belum ditemukan.

"Apabila menemukan titik atau dugaan dibutuhkan bantuan pencarian dan pertolongan, Potensi SAR agar menginformasikan koordinat kepada Pos SAR Gabungan," kata Jumaril via ANTARA.

Sedangkan Tim Basarnas, ia melanjutkan, fokus melakukan upaya pencarian dan pertolongan di Kampung Cugenang, Kampung Rawa Cina di Desa Nagrak, Kampung Salakawung di Desa Sarampat, dan sekitar Warung Sate Sinta.

BACA JUGA:Update Korban Gempa: 268 Orang Meninggal, 151 Orang Hilang

"Rencana evakuasi, jika korban ditemukan akan dibawa ke RSUD Cianjur menggunakan ambulans," kata dia.

Dia mengatakan bahwa petugas SAR juga akan mengirim barang-barang bantuan untuk pengungsi menggunakan helikopter.

"Selain rencana pencarian, agenda khusus hari ini yaitu rencana droping logistik untuk pengungsi di Desa Talaga, Kecamatan Cugenang, menggunakan helikopter BO-105 Basarnas," katanya.

Jumaril mengatakan bahwa hingga saat ini gempa yang terjadi di Cianjur tercatat telah menyebabkan 268 orang meninggal. Sebanyak 122 jenazah korban gempa sudah diidentifikasi. Masih ada 151 orang yang jasadnya belum ditemukan.

Selain itu, gempa menyebabkan 1.083 orang terluka dan 58.362 orang mengungsi di Kabupaten Cianjur. Gempa juga menyebabkan kerusakan rumah dan bangunan fasilitas umum.

Demikian kabar tim SAR gabungan lanjutkan upaya pencarian 151 rang yang hilang.

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Makruf

Tentang Penulis

Sumber: