Perumda PAM Jaya Ajak Gabung Karyawan Palyja dan Aetra untuk Cegah PHK

Perumda PAM Jaya Ajak Gabung Karyawan Palyja dan Aetra untuk Cegah PHK

Ilustrasi - PAM Jaya--

JAKARTA, FIN.CO.ID - BUMD Perumda PAM Jaya mengajak karyawan dari dua operator mitranya, Palyja dan Aetra, untuk bergabung dengan mereka, demi mencegah pemutusan hubungan kerja (PHK) pasca berakhirnya kerja sama pada 1 Februari 2023.

"Di atas meja anda semua ada 'barcode' (kode batang). Silakan anda 'scan'(pindai) lalu isi, di sana kami tawarkan anda untuk bergabung," kata Arief, Kamis 17 November 2022.

BACA JUGA:Nasib Irjen Teddy Minahasa Ditentukan Besok, Jawaban Kejaksaan Dinanti Polda Metro Jaya

Arief menjelaskan bahwa pihaknya mengundang karyawan Palyja dan Aetra di tingkat manajer ke atas dalam acara ini, adalah untuk secara bersama menyatukan visi dan misi dalam mewujudkan 100 persen cakupan pelayanan dan memastikan pelayanan tidak terganggu.

"Kami juga menunjukkan komitmen perusahaan bahwa tidak ada PHK," katanya.

Arief menegaskan, komitmen PAM Jaya jelas dalam perekrutan tersebut, bahkan perusahaan juga menawarkan posisi yang sama untuk para karyawan dari Palyja dan Aetra, serta jenjang karier terbuka bagi semua.

"Acara ini, selain merupakan wujud komitmen PAM Jaya untuk tetap mengedepankan dan menjaga kesempatan bekerja bagi karyawan mitra, sekaligus juga sebagai aksi transfer pengetahuan yang pasti dibawa oleh semua individu karyawan mitra yang bekerja saat ini, sehingga ketidakstabilan atas pelayanan air nanti dapat dihindarkan," ucap Arief.

BACA JUGA:Biodata dan Agama Tante Ernie, Sosok yang Disebut Pemersatu Bangsa Seperti Prabowo Subianto

Arief juga menambahkan, pihaknya juga sekaligus melakukan pembenahan struktur organisasi untuk merespon perubahan fungsi PAM Jaya saat mulai melakukan pelayanan langsung.

"Mitigasi risiko sudah kami lakukan dari berbagai aspek, termasuk kesiapan SDM. Karena tantangan ke depan bukan sekadar memastikan pelayanan tidak terganggu, tapi juga bisa meningkat hingga ke 100 persen cakupan pada 2030," ujar Arief.

Pada kesempatan itu, seluruh peserta mendapatkan penjelasan tentang upaya PAM Jaya dalam meningkatkan cakupan pelayanan, yakni dengan menambahkan kapasitas produksi sebesar 10.900 liter per detik (lpd).

Termasuk meningkatkan jaringan pipa hingga lebih dari 4.000 kilometer, sehingga pada 2030, jumlah pelanggan PAM JAYA ditargetkan mencapai lebih dari dua juta.

BACA JUGA:Kerja Sama dengan PALYJA dan AETRA, Kesepakatan PAM Jaya Bisa Memperkerjakan Kedua Mitra

Untuk mencapai target itu, tambah Arief, PAM Jaya dan PT Moya Indonesia menandatangani Perjanjian Kerja Sama (PKS) mengenai Penyelenggaraan Sistem Penyediaan Air Minum Melalui Optimalisasi Aset Eksisting dan Penyediaan Aset Baru dengan Skema Pembiayaan Bundling di Balai Kota, pada Jumat (14/10).

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Khanif Lutfi

Tentang Penulis

Sumber: