Kunjungi Jepang, Delegasi Kemensos Pelajari Alat Bantu Penyandang Disabilitas dan Lansia Berbasis AI

Kunjungi Jepang, Delegasi Kemensos Pelajari Alat Bantu Penyandang Disabilitas dan Lansia Berbasis AI

--

KITAKSYUHU, FIN.CO.ID - Dalam kunjungan kerja ke Jepang, delegasi Kementerian Sosial berkesempatan menyaksikan dari dekat kemajuan inovasi di negeri matahari terbit tersebut, dalam pengembangan alat bantu penyandang disabilitas.

Kunjungan ini sejalan dengan kebijakan Menteri Sosial Tri Rismaharini dalam penguatan alat bantu berbasis inovasi teknologi.

BACA JUGA:Dipimpin Sekjen, Delegasi Kemensos Lakukan Studi Praktik Terbaik ke Jepang

BACA JUGA:Kemensos Rilis Logo Hari Pahlawan, Begini Maknanya...

Dalam kunjungan ke Plaza Pusat Peralatan Kesejahteraan Sosial Pemerintah Kota Kitakyushu, delegasi disuguhi berbagai alat bantu pintar. Di antaranya, tempat tidur pintar, hewan peliharaan robotik, laptop sensor mata dan gerak, serta berbagai kursi roda robotik berbasis aplikasi kecerdasan buatan (artificial intelligence /AI).

Rombongan diterima langsung oleh Direktur Eksekutif Biro Perencanaan dan Koordinasi, Departemen Luar Negeri Kota Kitakyushu Kubota Koji.

Sebagai Ketua Delegasi, Sekjen Kemensos Harry Hikmat mencoba secara langsung penggunaan alat bantu berupa kursi roda robotik yang bisa dengan mudah berpindah tempat dari tempat tidur untuk melakukan berbagai aktifitas lainnya.

Tidak ketinggalan, SKM Pengembagan SDM dan Program Kementerian Suhadi Lili, juga mencoba penggunaan kursi robotik yang memindahkan sesorang dari satu tempat ke tempat lain.

BACA JUGA:Kebijakan Kemensos Tanganis Bencana Diapresiasi

Harry mengungkapkan, sejak menakhodai Kementerian Sosial, Mensos telah membuat berbagai terobosan terkait optimalisasi penggunaan teknologi bagi aksesibilitas bagi penyandang disabilitas dan lanjut usia. Di antaranya tongkat penuntun adaptif, kursi roda multiguna elektrik, sensor air panas, dan sepeda motor roda tiga.

Pengerjaan berbagai alat bantu itu pun melibatkan secara langsung para penyandang disabilitas. "Kunjungan ke Plaza  Pusat Kesejahteraan Sosial Pemerintah Kota Kitakyushu ini tentunya menjadi inspirasi bagi kami untuk membuat terobosan lainnya untuk mengaplikasikan AI dalam pembuatan berbagai alat bantu bagi para penyandang disabilitas dan lansia," kata dia di Kitaksyuhu, Jepang, Kamis (10/11).

Tahun 2022, Kemensos menargetkan bisa menyalurkan lebih dari 5.900 alat bantu bagi penyandang disabilitas . Namun demikian, ada harapan jumlah alat bantu penyandang disabilitas yang bisa disalurkan tahun ini mencapai 10.000.

"Tahun ini sebenarnya Ibu (Mensos Risma) berharap bisa lebih dari 10.000 alat bantu, kami sedang melakukan exercise anggaran," kata Harry, pada kesempatan sebelumnya.

BACA JUGA:232 Warga Kecamatan Sukawangi Kabupaten Bekasi Dapat Bansos Sembako Dari Kemensos RI

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Sahroni

Tentang Penulis

Sumber: