Performa Perekonomian Baik, Menko Airlangga: Indonesia akan Jadi Perhatian Dunia

Performa Perekonomian Baik, Menko Airlangga: Indonesia akan Jadi Perhatian Dunia

Konferensi Pers PDB Triwulan III-2022, Foto: ekon.go.id--

JAKARTA, FIN.CO.ID - Dengan resiliensi perekonomian domestik yang masih tetap terjaga hingga Triwulan III-2022, pertumbuhan ekonomi Indonesia diperkirakan akan tetap berada di atas level 5% pada Triwulan ke-IV tahun 2022.

Serta diharapkan perekonomian Indonesia tetap mampu mencapai target pertumbuhan yang berkelanjutan ke depannya.

Pada sesi tanya jawab dengan awak media, Menko Airlangga menyampaikan bahwa pertumbuhan ekonomi Indonesia pada Triwulan III-2022 ini, akan dapat menjadi bekal yang cukup kuat untuk menghadapi potensi resesi global di 2023.

BACA JUGA:Menko Airlangga Optomis Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Berlanjut

Di sisi lain, Indonesia juga mengalami deflasi di bulan terakhir sehingga pertumbuhan ekonomi menjadi berkualitas.

Selain itu, reformasi struktural yang dilakukan melalui implementasi Undang-Undang Cipta Kerja juga terus dilanjutkan.

“Berbagai upaya ini diharapkan bisa menjadi langkah kita untuk menghindari resesi global di tahun 2023," kata Menko Airlangga Hartarto.

"OECD, IMF, EDB, dan World Bank memprediksi pertumbuhan ekonomi Indonesia di 4,8-5,1%," ungkapnya.

BACA JUGA:Menko Airlangga Bahas Pengembangan Tech Talent saat Terima Kunjungan Dubes Singapura yang Baru

Hal itu ia sampaikan dalam Konferensi Pers PDB Triwulan III-2022 secara daring.

Konferensi ini juga dihadiri oleh Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita dan Dirjen PHIJSK Kementerian Ketenagakerjaan Indah Anggoro Putri, Senin (7/11).

"Artinya beberapa lembaga juga sepakat dengan Indonesia bahwa Indonesia bisa menjadi the bright spot in the dark, jadi masih bisa keluar dari resesi di tahun depan,” lanjutnya dengan optimis.

Terkait dengan penyelenggaraan KTT G20, Menko Airlangga menyampaikan, “Tentu G20 akan membuat perekonomian Indonesia secara nasional baik. Dari segi recognition, Indonesia akan menjadi perhatian dunia".

BACA JUGA:Menko Airlangga Dorong Bisnis Aviasi Berbasis MRO Dilakukan di Tanah Air

"Nah, ini membawa dampak positif ke depan. Apalagi pada saat G20 ini ekonomi Indonesia tumbuhnya baik di 5,72%. Inflasi juga kita bisa tekan, turun di 5,7%, jadi kita dalam performance yang baik memimpin G20".

"Dan sebelumnya juga kita akan memegang keketuaan ASEAN. Jadi ini tentu akan membuat Indonesia semakin diperhitungkan".(dep1/map/fsr)

BACA JUGA:Menko Airlangga Apresiasi Kinerja Kemenparekraf

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Makruf

Tentang Penulis

Sumber: