Giring Ganesha Heran Kepada AHY yang Bela Lukas Enembe: Menyakitkan Warga

Giring Ganesha Heran Kepada AHY yang Bela Lukas Enembe: Menyakitkan Warga

Ketua Umum PSI Giring Ganesha-@giring-Instagram

"Memang ada kesulitan komunikasi dengan Bapak Lukas karena kondisi beliau yang sedang sakit. Dalam 4 tahun terakhir ini, Pak Lukas sudah 4 kali terkena serangan stroke sehingga beliau ada keterbatasan dalam berjalan maupun berbicara," kata AHY.

Namun AHY akui saat ini sudah bisa berkomunikasi kembali dengan Lukas Enembe.

AHY mengatakan, pihaknya akan mengkaji kasus yang dialami Lukas Enembe, apakah murni proses hukum atau ada muatan politik.

"Alhamdulillah, meski ada kesulitan kami akhirnya bisa melakukan komunikasi dengan beliau tadi malam dan setelah mendengarkan penjelasan beliau tersebut serta membaca pengalaman empirik pada lima tahun terakhir ini, kami melakukan penelaahan secara cermat apakah dugaan kasus Pak Lukas ini murni soal hukum atau adapula muatan politiknya," sebut AHY.

BACA JUGA:Risiko Inflasi Tinggi, Sinergi Pemerintah Pusat dan Daerah Dibutuhkan

Lukas Enembe diketahui sudah dua kali absen dari pemanggila KPK. 

Komisi antirasuah ini berencana melakukan penjemputan paksa terhadap Lukas Enembe.

Sebanyak 300 personel atau 3 satuan setingkat kompi (SSK) Brimob Polri telah dikirim ke Papua.

Kabid Humas Polda Papua Kombes Ahmad Mustofa Kamal membenarkan sebanyak 3 SSK personel Brimob Polri dikirim ke Papua untuk mempertebal pengamanan terkait kasus Lukas Enembe.

BACA JUGA:Putri Candrawathi Jalani Wajib Lapor Hari Ini Didampingi Febri Diansyah

"Iya, 3 SSK," katanya, Selasa, 27 September 2022.

Dijelaskannya, penembalan dengan penambahan 300 personel Brimob tersebut untuk memberi pengamanan jika Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) membutuhkan bantuan.

Polri akan siap membantu KPK dalam upaya penjemputan paksa Gubernur Papua Lukas Enembe.

Ya tentunya kita selalu siap bila KPK meminta bantuan kita," katanya.

Dikatakannya, adapun personel Brimob yang diperbantuan di Papua didatangkan dari Polda Maluku dan Polda Sulawesi Utara.

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Ari Nur Cahyo

Tentang Penulis

Sumber: