Tak Penuhi Panggilan Pemeriksaan KPK di Mako Brimob, Ini Alasan Gubernur Papua Lukas Enembe

Tak Penuhi Panggilan Pemeriksaan KPK di Mako Brimob, Ini Alasan Gubernur Papua Lukas Enembe

Gubernur Papua Lukas Enembe -dok-

JAYAPURA, FIN.CO.ID - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menjadwalkan pemeriksaan terhadap Gubernur Papua Lukas Enembe.

Pemeriksaan terhadap Lukas Enembe rencananya akan dilakukan di Mako Brimob Kotaraja, Kota Jayapura, Papua, Senin, 12 September 2022. 

Namun, pemeriksaan tim penyidik KPK terhadap Gubernur Papua Lukas Enembe di Mako Brimob Polda Papua terpaksa dibatalkan.

(BACA JUGA:KPK Cekal Gubernur Papua Lukas Enembe )

(BACA JUGA:Gempa dengan Kekuatan Magnitudo 6,0 Guncang Mamberamo Papua)

Juru Bicara Gubernur Papua Muhammad Rifai Darus, mengungkap alasan ketidakhadiran Gubernur Papua Lukas Enembe.

Dikatakannya Lukas Enembe mengalami sakit. Karena kondisinya belum pulih, maka mengajukan penundaan pemeriksaan.

"Kaki Gubernur Papua masih bengkak, sehingga sulit jalan dan pita suaranya juga terganggu," katanya, Senin, 12 September 2022.

 (BACA JUGA:Terungkap! Gubernur Lukas Enembe Berobat ke Ukraina, Komentar Netizen Pedas: Hipokrit)

Menurut Rifai, sejak kemarin kondisi Gubernur Papua tidak dimungkinkan untuk hadir memenuhi panggilan KPK hari ini.

"Namun Gubernur Papua berpesan menjadi Gubernur Papua selama 10 tahun, tidak pernah menerima satu persen pun uang dari pengusaha, selalu menggunakan APBD sesuai peruntukannya," ujarnya.

Dia menjelaskan sebagai Juru Bicara Gubernur Papua pihaknya sangat paham kondisi Gubernur yang memang sejak beberapa tahun terakhir mengalami sakit, sehingga tidak bisa maksimal menjalankan tugasnya sebagai kepala daerah.

 (BACA JUGA:Stadion Lukas Enembe Jadi Venue Pembukaan PON XX)

Ia menambahkan, organisasi perangkat daerah (OPD) bekerja sesuai dengan tugas masing-masing sebagaimana yang sudah disampaikan Gubernur Papua Lukas Enembe.

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Gatot Wahyu

Tentang Penulis

Sumber: