Dugaan Korupsi Formula E Berlanjut dengan Pemanggilan Anies Baswedan, KATAR Apresiasi Kerja KPK
Anies Baswedan penuhi panggilan KPK terkait Formula E. ANTARA/Benardy Ferdiansyah--
JAKARTA, FIN.CO.ID - Pemanggilan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan oleh KPK terkait dugaan korupsi penyelenggaraan balapan Formula E menuai sorotan kalangan aktifis di Jakarta.
Direktur Eksekutif Koalisi Rakyat untuk Jakarta Baru (KATAR) Sugiyanto mengatakan, kini KPK tengah menghimpun keterangan dan bukti atas dugaan korupsi Formula E.
Karena itu, Sugiyanto berharap, KPK bisa bekerja dengan cepat atas dugaan korupsi tersebut.
(BACA JUGA:Jawaban Gubernur DKI Jakarta Anies Basewedan Dipanggil KPK Terkait Balapan Formula E )
Sehingga, masyarakat Jakarta bisa mengetahui kebenarannya secara jelas dan tuntas.
Terlebih, sambung dia, pemeriksaan terhadap Gubernur Anies Baswedan dilakukan KPK selama 11 jam.
"Bila KPK menganggap ada kerugian negara dan cukup alat bukti, maka KPK akan mengumumkan tersangka," ujar dia, Rabu (7/9/2022), di Jakarta.
Berdasarkan pantauan FIN.CO.ID dari kanal youtube kompas tv, Anies Baswedan datang seorang diri dengan menggunakan pakaian dinasnya serta menenteng map biru.
(BACA JUGA:Wagub DKI Harap Semua Pihak Prasangka Baik Terhadap Anies dan Formula E)
Sebelum masuk ke gedung KPK, terlihat Anies Baswedan tampak santai dan menghampiri dan menyampa para awak media.
"Naik dulu ya," ucap Anies lalu memasuki gedung KPK.
Setelah masuk, Anies pun melakukan proses administrasi kehadiranya.
Sebelumnya, KPK meminta keterangan Anies soal proses perencanaan hingga penganggaran terkait penyelenggaraan Formula E di DKI Jakarta yang telah digelar pada Juni 2022.
(BACA JUGA:Anies Baswedan Diperiksa Terkait Formula E, Ketua KPK Bilang Begini...)
Sumber:
