Penataan Jalan Tol Bali Mandara Tuntas, Jasa Marga Siap Sambut Presidensi G20

Penataan Jalan Tol Bali Mandara Tuntas, Jasa Marga Siap Sambut Presidensi G20

Gerbang Tol Nusa Dua, Ruas Tol Bali Mandara (dok. JBT)--

JAKARTA, FIN.CO.ID -- Pengerjaan penataan Jalan Tol Bali Mandara yang digelar oleh PT Jasa Marga (Persero) Tbk melalui anak usahanya, PT Jasamarga Bali Tol (JBT), telah rampung 100 persen pada Minggu, 4 Agustus 2022. 

Sejumlah penataan yang dilakukan antara lain penataan lansekap, green environment dalam program penanaman mangrove, pohon hingga pembuatan taman, green energy dalam pekerjaan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS), hingga penambahan budaya lokal Bali pada ornamen Penerangan Jalan Umum (PJU), renovasi gerbang tol dan pemasangan karya seni patung penari Bali.

(BACA JUGA:Progres Penataan Tol Bali Mandara Untuk Presidensi G20 Capai 90 Persen, JBT Optimis Pertengahan Juli Rampung)

(BACA JUGA:Catat Jadwalnya, Jasa Marga Lanjutkan Pemeliharaan di Ruas Tol Dalam Kota dan Prof. Dr. Ir. Soedijatmo)

Direktur Utama PT JBT I Ketut Adiputra Karang mengatakan, dengan rampungnya seluruh pekerjaan penataan Jalan Tol Bali Mandara, PT JBT siap menyambut penyelenggaraan Presidensi G20 pada November 2022 mendatang.

“Jalan Tol Bali Mandara menjadi salah satu infrastruktur yang nantinya akan mendukung mobilisasi para delegasi negara anggota G20. Tidak hanya melakukan penataan untuk estetika semata, kami juga berkomitmen melaksanakan program berbasis green environment dan green energy, hal ini selaras dengan isu-isu seputar lingkungan yang dibahas dalam G20,” ujar Adi dalam keterangannya, Senin 5 September 2022. 

Adi menambahkan, PT JBT menanam total 756.800 bibit mangrove di Jalan Tol Bali Mandara, tepatnya di Interchange Ngurah Rai dan di Km 3+600. Jumlah ini termasuk penanaman bibit mangrove yang membentuk tulisan G20 sebesar 158x54 meter dengan total 300.000 bibit.

“Tantangannya saat ini adalah bagaimana upaya kami dalam menjaga bibit mangrove di tengah cuaca tidak menentu dan angin kencang yang berpotensi menimbulkan arus ombak tinggi. Untuk memastikan pertumbuhan mangrove, kami juga turut melindungi mangrove dari fenomena hama ganggang kertas yang diprediksi terjadi hingga akhir September 2022,” tambah Adi.

(BACA JUGA:Jasa Marga Raih IDX Channel Anugerah Inovasi Indonesia 2022 Untuk Inovasi Green Toll Road)

(BACA JUGA:Penlok Terbit, Jasa Marga Targetkan Pembebasan Lahan Jalan Tol Kertosono-Kediri Berjalan Sesuai Rencana)

Tidak hanya itu, PT JBT juga mempercepat pertumbuhan serta kerimbunan tanaman dan bunga dengan berbagai upaya seperti pemangkasan daun dan ranting pada tumbuhan bougenville serta pemupukan dan irigasi rutin tanaman dan bunga. 

Hal inilah yang menjadi fokus PT JBT, lanjut Adi, untuk memastikan semua tanaman tetap tumbuh rimbun dan berbunga pada saat pelaksanaan Presidensi G20. 

“Sedangkan untuk PLTS yang bekerjasama dengan PT Bukit Energi Investama saat ini juga mulai beroperasi untuk memenuhi kebutuhan kelistrikan sehari-hari seperti PJU, Kantor Operasional hingga Gerbang Tol. Efisiensi energi yang dihasilkan PLTS dengan kapasitas 400 Kwp ini akan membuat Jalan Tol Bali Mandara semakin ramah lingkungan, selaras dengan pengurangan emisi karbon global yang merupakan salah satu fokus dari Presidensi G20 Indonesia,” ujar Adi.

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Sigit Nugroho

Tentang Penulis

Sumber: