Bank BTN Road Show Tabungan Bisnis ke Semarang

Bank BTN Road Show Tabungan Bisnis ke Semarang

PT Bang Tabungan Negara (BTN) saat melakukan road show sosialisasi Tabungan BTN Bisnis di Semarang, Jawa Tengah-dok-BTN

(BACA JUGA:Menaker Apresiasi Penandatanganan PKB antara Manajemen dan SP Bank BTN)

(BACA JUGA:Semarak HUT ke-77 Kemerdekaan RI, Direksi BTN Berbaju Adat)

Hal tersebut juga menjadi latar belakang Bank dengan kode saham BBTN ini menjadikan Alan Budikusuma dan Susi Susanti, mantan atlet bulutangkis nasional yang kini menjadi pebisnis produk olahraga, menjadi model iklan Bank BTN. 

"Alan dan Susi merepresentasikan pengusaha yang sukses dengan produk lokal yang inovatif dan mampu bersaing dengan produk internasional," kata Jasmin. 

Terkait Tabungan BTN Bisnis, Jasmin memaparkan, terdapat sejumlah benefit yang diberikan kepada para pengusaha. Di antaranya besaran limit transaksi, yaitu nilai transfer antar rekening BTN maupun Bank lain lebih besar daripada tabungan biasa. Selain itu Tabungan BTN Bisnis masih menerapkan bebas biaya transfer dan administrasi.

(BACA JUGA:BTN Raih Apresiasi dari Carbon Disclosure Project)

"Juga di Tabungan BTN Bisnis itu memberikan rincian informasi terkait transaksi bisnis yang detail, misalnya mencantumkan identitas pengirim dana dan informasi metode transaksi yang masuk, apakah dengan QRIS atau EDC dan sebagainya," jelasnya.

Sejak diluncurkan pada Maret 2022 lalu, Tabungan BTN Bisnis telah meraup Value of Account atau VOA sekitar Rp 1,6 triliun dari lebih dari 21.485 jumlah rekening tabungan. Hingga akhir 2022 ini, diharapkan mampu memperoleh dana sekitar Rp 7 triliun.

 

"Untuk di Jateng sendiri, kami menargetkan setidaknya mampu memperoleh dana Rp 1 triliun, karena Jateng ini wilayahnya besar dan potensial, selain itu kabupaten kota juga banyak," ucapnya.

Jasmin mengungkapkan, untuk wilayah Jateng-DIY hingga Agustus 2022, Bank BTN mencatat Tabungan BTN Bisnis telah meraup Value of Account sebesar Rp136,196 miliar. Sedangkan jumlah tabungan atau NOA sebanyak 2.857 rekening. 

"Di Jateng sendiri, kami menyasar ekosistem perumahan, pengusaha, toko bangunan, UMKM, dan tidak menutup kemungkinan pengusaha lain," katanya.

(BACA JUGA:Road Show Tabungan Bisnis BTN )

(BACA JUGA:Bank BTN Bersama UPN Veteran Jakarta Jalin Kerjasama Pendidikan dan Pembiayaan Perumahan)

Adapun target DPK di Jateng-DIY selama tahun 2022 sekitar Rp7,3 triliun. Realisasinya per Agustus 2022 tercapai sekitar Rp5,4 triliun yang terdiri tabungan sekitar Rp2,75 triliun dan deposito sekitar Rp2,68 triliun.

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Gatot Wahyu

Tentang Penulis

Sumber: