RAPBN 2023: Anggaran Infrastruktur PUPR Rp125,2 Triliun, Fokus Utamanya Untuk Ini

RAPBN 2023: Anggaran Infrastruktur PUPR Rp125,2 Triliun, Fokus Utamanya Untuk Ini

Jalan Tol Jakarta - Cikampek Selatan-Jasa Marga-

"Misalkan bendungan yang sudah ada itu kita optimalkan dengan air baku, irigasinya, kita bangun yang baru supaya ada manfaatnya yang optimal," tuturnya. 

(BACA JUGA:Mahfud MD Sebut Ferdy Sambo Ditakuti, Bahkan Sekelas Bintang 3)

(BACA JUGA:Mahfud MD Bilang Kelompok Ferdy Sambo Seperti Sebuah Kerajaan: Mereka Sangat Berkuasa)

"Kemudian kalau jalan tol, kita hubungkan dengan jalan-jalan nasional. Kalau jalan nasional kita hubungkan dengan sirip-sirip, supaya konektivitasnya tinggi lagi," ungkapnya. 

"Kalau Operasi itu ya memang yang sudah kita bangun, kita operasikan supaya dia memberikan manfaat," sambungnya. 

"Untuk rehabilitasi adalah infrastruktur yang sudah mulai turun fungsinya, tapi asetnya milik kita, itu kita perbaiki. itu fokusnya (RAPBN 2023) disitu," pungkasnya. 

Sebagai informasi, Pagu anggaran Kementerian PUPR yang tertuang dalam RUU APBN TA 2023 beserta Nota Keuangannya adalah sebesar Rp125,2 triliun. 

(BACA JUGA:Menyeruak Isu LGBT di Kasus Ferdy Sambo)

(BACA JUGA:Detik-detik Akhir Sebelum Brigadir J Dibunuh, Bersimpuh Memohon Ampun ke Sambo,Tapi Tetap di Dor)

"Sesuai yang disampaikan Presiden Joko Widodo, kegiatan pembangunan infrastruktur pada 2023 tetap menjadi prioritas utama dan diharapkan dapat diselesaikan seluruhnya pada tahun 2024. Tidak ada pembangunan baru, kecuali atas perintah Presiden," kata Basuki dalam keterangannya dikutip dari laman resmi Kementerian PUPR, Kamis 18 Agustus 2022. 

Basuki menjabarkan, Pagu anggaran Kementerian PUPR TA 2023 akan digunakan untuk kegiatan bidang sumber daya air sebesar Rp41,9 triliun antara lain melanjutkan penyelesaian 24 bendungan dimana 13 bendungan di antaranya ditargetkan tuntas, seperti Keureuto dan Rukoh di Aceh, Lau Simeme di Sumut, Karian di Banten serta Cipanas dan Leuwikeris di Jabar. 

Selain itu, Kementerian PUPR juga akan melanjutkan pembangunan jaringan irigasi seluas 6.900 hektare seperti Daerah Irigasi Lematang di Sumsel, DI Baliase di Sulsel, DI Bintang Bano di NTB, DI Rentang di Jabar dan daerah irigasi lainnya yang airnya dilayani dari bendungan-bendungan. 

Adapun, kegiatan prioritas bidang jalan dan jembatan sebesar Rp49,3 triliun antara lain peningkatan konektivitas jalan bebas hambatan. 

(BACA JUGA:Cerita Kamaruddin Soal Kejadian di Magelang: Bapak dan Ibu Bertengkar Lalu Bapak Pulang Duluan, Selanjutnya...)

(BACA JUGA:Diungkap Kamaruddin Simanjuntak, Ternyata Ini Motif Irjen Ferdy Sambo Diduga Bunuh Brigadir J)

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Sigit Nugroho

Tentang Penulis

Sumber: