Puluhan ODGJ di Bekasi Ikut Upacara HUT RI Ke-77 Bersama Warga Mustikasari

Puluhan ODGJ di Bekasi Ikut Upacara HUT RI Ke-77 Bersama Warga Mustikasari

Puluhan ODGJ dari Yayasan Jamrud Biru Kota Bekasi-(fin.co.id/Tuahta Aldo)-

BEKASI, FIN.CO.ID -- Peringati Hari Kemerdekaan Republik Indonesia Ke-77 Tahun, Pasien Orang Dalam Gangguan Jiwa (ODGJ) Yayasan Jamrud Biru Kota Bekasi ikut melaksanakan upacara bendera bersama warga.

Berdasarkan pantauan langsung fin.co.id pagi hari ini, pasien ODGJ menjalani upacara bendera 17 Agustus, menyatu bersama dengan warga RT 04 / RW 04 Kelurahan Mustikasari.

(BACA JUGA:Peringati HUT RI ke-77, TNI AU Siapkan 18 Jet Tempur, Ini Dia Nama Tipenya)

(BACA JUGA:Bendera Merah Putih Berhasil Dibentangkan di Dasar Laut Manokwari)

Nampak pasien ODGJ melakukan upacara dengan sangat hikmat, terutama pada saat dinaikkannya bendera merah putih seluruhnya dengan tegap melakukan penghormatan.

Pendiri Yayasan Jamrud Biru Suhartono, mengatakan pihaknya menurunkan sebanyak 50 pasien pilihan yang masuk dalam kategori campuran.

"Dari 156 pasien, sebanyak 50 orang yang diturunkan untuk ikut upacara. Untuk kategorinya campuran, ada yang masih cukup parah tapi kami usahakan ikut kegiatan di masyarakat," ucap Suhartono saat ditemui fin.co.id seusai upacara bendera, 17 Agustus 2022.

Ikutnya pasien ODGJ di upacara Hari Kemerdekaan Republik Indonesia Ke-77 bersama masyarakat, menjadi salah satu sosialisasi untuk menghilangkan diskriminasi terhadap pasien.

(BACA JUGA:HUT ke-77 RI, Helikopter TNI AU Kibarkan Bendera Merah Putih Raksasa di Langit Jakarta )

(BACA JUGA:Wapres Ma'ruf Amin dan Istri Kenakan Baju Adat Banten, Ini Arti Filosofisnya... )

"Kami mau mensosialisasikan bahwa pasien ini bisa bermasyarakat, dan kami juga mau menghilangkan stigma diskriminasi kepada ODGJ agar bisa mendapat perhatian lebih tinggi," jelasnya.

Secara terpisah ketua RT 04 Kelurahan Mustikasari Sumar menjelaskan, pihaknya memang secara sengaja mengajak pasien ODGJ Jamrud Biru untuk ikut upacara pada pagi hari ini.

"Memang saya minta mereka untuk hadir pada upacara pagi ini, disini kami pasien bersama masyarakat memang sudah bersatu. Jadi mereka ini saudara kita semua, jangan kita memandang sebelah mata," ungkap Sumar saat ditemui usai upacara.

Dirinya juga meminta kepada masyarakat RT 04 untuk menghilangkan stigma negatif, dikarenakan semua pasien ODGJ merupakan manusia biasa dan juga keluarga.

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Sigit Nugroho

Tentang Penulis

Sumber: