Minyakita Mulai Dijual di Bekasi, Minat Masyarakat Tak Begitu Tinggi

Minyakita Mulai Dijual di Bekasi, Minat Masyarakat Tak Begitu Tinggi

Minyak goreng kemasan yang diproduksi pemerintah dengan merek Minyakita.-Istimewa-

(BACA JUGA:Baru Sehari Bekerja, ART di Bintara Jadi DPO, Diduga Bawa Kabur Perhiasan Majikan)

Sementara itu, Sukron (18), pedagang tak jauh dari lokasi Bodas berjualan, mengaku tidak menjual Minyakita di tokonya.

Ia justru belum mengetahui adanya produk Minyakita yang diluncurkan pemerintah.

Dirinya hanya menjual minyak goreng kemasan premium. 

(BACA JUGA:KPU Kabupaten Bekasi Bakal Dapat Dana Hibah Rp22,9 Miliar Untuk Pilkada 2024)

Ia mengungkapkan saat ini harga yang dijual per liternya pun masih dalam kondisi tak stabil.

"Enggak di toko saya belom jual Minyakita, tentang minyak itu (Minyakita) saja saya belom tau," kata Sukron.

Pemerintah Luncurkan Minyakita

Sebelumnya, Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan meluncurkan minyak goreng kemasan rakyat dengan merek Minyakita di kantor Kementerian Perdagangan, Jakarta, Rabu, 6 Juli 2022.

Minyakita didistribusikan ke seluruh Indonesia dengan harga eceran tertinggi (HET) Rp14 ribu per liter.

(BACA JUGA:Badan Pangan Nasional-Kemendag Tetapkan Harga Gula Kristal Putih di Petani Rp11.500 Per Kg)

Peluncuran Minyakita menjadi upaya pemerintah mendistribusikan minyak goreng hasil alokasi pasar dalam negeri (domestic market obligation/DMO) melalui kemasan sederhana.

Dalam kesempatan yang sama, digelar penjualan Minyakita di kantor Kemendag bagi warga yang tinggal di sekitar kantor Kemendag sebanyak 5 ribu liter. Mendag Zulhas ikut melayani sejumlah masyarakat yang datang. Masyarakat luas dapat membeli Minyakita di pasar rakyat dan modern.

“Kami melihat antusiasme masyarakat, pedagang UMKM, termasuk ibu-ibu, yang datang untuk membeli Minyakita. Minyakita menjadi inovasi agar distribusi minyak goreng bisa lebih cepat dan merata. Membeli minyak goreng akan lebih mudah karena sudah dikemas, bisa didistribusikan ke pasar mana pun. Terutama ke Indonesia bagian timur, pengirimannya akan lebih mudah,” kata Mendag Zulhas. (Tuahta Simanjuntak)

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Rizky Agustian

Tentang Penulis

Sumber: