Pertanyaan Menohok Rizal Ramli: Kenapa CCTV Mati Saat Ada Kejahatan, Apa Iye Kebetulan?

Pertanyaan Menohok Rizal Ramli: Kenapa CCTV Mati Saat Ada Kejahatan, Apa Iye Kebetulan?

Mantan Menteri Keuangan (Menkeu) Rizal Ramli meninggal dunia -Twitter/@RizalRamli-

JAKARTA, FIN.CO.ID -- Kamera pengawas atau CCTV di rumah dinas Irjen Ferdy Sambo tiba-tiba rusak atau mati, saat terjadinya dugaan pembunuhan terhadap Brigadir Nofriansyah Yoshua Hutabarat alias Brigadir J. 

Hal yang sama juga terjadi pada kasus penembakan terhadap 6 orang laskar FPI di rest area KM 50 Jalan Tol Jakarta-Cikampek, atau yang biasa kita dengan peristiwa KM 50. 

(BACA JUGA:Menegangkan! Detik-detik Kamera CCTV Merekam Brigadir J di Rumah Ferdy Sambo Sebelum Dieksekusi)

(BACA JUGA:Terekam CCTV, Detik-detik Ambulance Diduga Angkut Jasad Brigadir J ke RS Polri Dikawal Provost)

Sebelumnya juga pada saat kasus kebakaran Kejagung, diketahui kamera CCTV dalam keadaan offline atau rusak.

Mengapa demikian? mengapa setiap terjadi kejahatan, rekaman CCTV yang seharusnya menjadi alat bukti penting dari ketiga kasus tersebut diatas justru tidak berfungsi atau bahkan rusak. 

Hal itu menjadi pertanyaan semua orang, termasuk Ekonom Senior DR Rizal Ramli. 

Melalui akun twitter @RamliRizal, ia mencuitkan sebuah pertanyaan yang mungkin mewakili setiap perasaan masyarakat Indonesia saat ini, yang tengah memperhatikan dengan seksama perkembangan pengungkapan kasus pembunuhan Brigadir J, di rumah dinas Irjen Ferdy Sambo, Jumat 8 Juli 2022 lalu.

(BACA JUGA:Yakin Ferdy Sambo Bisa Dipidana Mati? Refly Harun: Itu Hanya Ancaman di Atas Kertas! )

(BACA JUGA:Pesan Menohok Mantan Atasan Sambo: Kalau Naik Pijakan Kaki Harus Kuat, Jangan Mengandalkan Tarikan Dari Atas) 

"CCTV mati atau offline ketika kejahatan terjadi. Apa iye kebetulan ??," demikian tulis Rizal Ramli, sebagaimana dilihat FIN.CO.ID, Kamis 11 Agustus 2022. 

Sebagaimana diketahui, terkait rekaman CCTV pada saat kejadian pembunuhan Brigadir J dilakukan yang disebut pada laporan awal Ferdy Sambo diganti karena tersambar petir, hal itu ternyata menjadi sorotan seluruh pihak. 

Bahkan, Komnas HAM sendiri memulai penyelidikan kasus kematian Brigadir J, melalui analisis dari rekaman CCTV yang tersedia, meskipun diduga rekaman CCTV itu tidak lengkap, karena pada beberapa bagian hilang. Salah satunya rekaman CCTV di rumah dinas Ferdy Sambo. 

Tabir gelap terkait pembunuhan Brigadir J di rumah dinas Kadiv Propam pada 8 Juli 2022 pun sedikit demi sedikit mulai terkuak, dari pemeriksaan terhadap CCTV. 

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Sigit Nugroho

Tentang Penulis

Sumber: