Inikah Sosok Diduga Bharada E yang Tembak Brigadir Yosua Hingga Tewas di Rumah Kadiv Propam?

Inikah Sosok Diduga Bharada E yang Tembak Brigadir Yosua Hingga Tewas di Rumah Kadiv Propam?

Bharada Richard Eliezer Pudihang Lumiu atau Bharada E -bu lurah channel-Twitter

JAKARTA, FIN.CO.ID - Sosok Bharada E hingga kini terus jadi bahan perbincangan. 

Ini setelah aksi Bharada E yang menembak Brigadir  Nopransyah Yosua Hutabarat di rumah dinas Kadiv Propam Polri Irjen Pol Ferdy Sambo.

(BACA JUGA:Keluarga Brigadir Yosua: Perasaan Kita di Rumah Jenderal Sudah Aman, Tahu-tahu...)

Versi polisi, Bharada E yang menembak karena lebih dulu ditembak oleh Brigadir Yosua. 

Polisi menyatakan aksi penembakan terjadi karena Brigadir Yosua melecehkan istri Kadiv Propam Ny Putri Candrawitha di kamar pribadinya.

Kapolres Metro Jakarta Selatan, Kombes Pol Budhi Herdi Susianto menyatakan Bharada E adalah jago tembak di Resimennya.

Bharada E merupakan pelaku penembakan terhadap Brigadir Yosua hingga tewas. Ada empat luka tembakan di tubuh Brigadir Yosua.

(BACA JUGA:Putri Candrawathi, Istri Kadiv Propam yang Dilecehkan Brigadir Yosua Ternyata Dokter Gigi)

Kasus penembakan itu sendiri terjadi di kamar pribadi Kadiv Propam Polri Irjen Pol Ferdy Sambo di rumah dinasnya di kawasan Duren Tiga, Kalibata, Jakarta Selatan, Jumat, 8 Juli 2022 pukul 17.00 WIB. 

Kapolres Metro Jakarta Selatan, Kombes Pol Budhi Herdi Susianto mengatakan Bharada​​​​​ E bukanlah sosok polisi sembarangan.

Bharada E merupakan petembak kelas satu di Resimen Pelopor.  "Bahwa Bharada E ini sebagai pelatih 'vertical rescue' dan di Resimen Pelopor dia menjadi tim petembak kelas satu," katanya, Selasa, 12 Juli 2022.

Selain menjadi tim petembak kelas satu di Resimen Pelopor, Bharada E juga menjadi pelatih teknik penyelamatan pada medan vertikal atau curam (vertical rescue).

(BACA JUGA:Ini Momen Kebersamaan Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo dan Brigadir Yosua yang Tewas Ditembak Bharada E )

Adapun senjata yang dipakai Bharada E saat kejadian, yakni Glock 17 dengan lima peluru yang dimuntahkan. Sedangkan Brigadir J bersenjata HS 16 dan ditemukan tersisa sembilan peluru yang ada di magasen.

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Rizal Husen

Tentang Penulis

Sumber: