Terkini

Pilihan


Dukung Penerapan ESG, BNI Fokus Menjadi Agen Transformasi

Dukung Penerapan ESG, BNI Fokus Menjadi Agen Transformasi

Gedung BNI 46--

JAKARTA, FIN.CO.ID - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. atau BNI terus berkomitmen untuk terus menjadi agen transformasi dalam penerapan prinsip lingkungan, sosial, dan tata kelola yang baik. 

BNI mendorong sejumlah program penerapan ESG sebagai standar kinerja operasional perusahaan yang berkelanjutan. 

(BACA JUGA:Lebih Untung Diguyur Promo BNI, HUT Ke-76)

Direktur Manajemen Risiko BNI David Pirzada mengatakan perseroan memainkan peran penting dalam mempromosikan praktik bisnis yang lebih bertanggung jawab dengan mempertimbangkan prinsip ESG. 

Dalam penerapan ESG tersebut, David mengatakan BNI berpegang pada prinsip 3P yakni profit, people dan planet. BNI juga melanjutkannya dengan menciptakan infrastruktur serta standar-standar yang dapat diikuti oleh semua lini bisnis di BNI. 

"Tentunya kami akan proaktif dalam implementasi prinsip ESG. BNI berperan menjadi salah satu agen transformasi dalam implementasi ESG untuk mendukung keuangan berkelanjutan," kata David dalam keterangannya, Senin, 4 Juli 2022.

(BACA JUGA:Rangkaian HUT Ke-76, BNI Gelar Golf Friendly Match)

Dia melanjukan perseroan pun telah mengklasifikasikan portofolio green berdasarkan beberapa kategori dari kegiatan bisnis yang berkelanjutan. 

“Seperti yang kami buat pada tahun 2020, total kategori kegiatan usaha berkelanjutan dari total portofolio pinjaman BNI adalah 28 persen atau sekitar Rp168 triliun yang saat ini masih didominasi oleh UMKM, yang mana kegiatan usaha kecil menengah sekitar Rp 113 triliun dan kegiatan efisiensi energi yang mencapai sekitar Rp14 triliun atau sekitar 8 persen dari total CSPA.” kata David. 

David menuturkan dalam melakukan monitoring dan evaluasi, salah satu indikator yang BNI gunakan saat ini adalah peringkat ESG dari MSCI (Morgan Stanley Capital International). Peringkat BNI saat ini adalah A dan merupakan peringkat tertinggi di antara Bank-Bank Indonesia. 

(BACA JUGA:Digital Banking Unggul, BNI Raih Penghargaan The 1st Overall E-Banking Terbaik 2022)

BNI juga baru-baru ini menerbitkan obligasi hijau senilai Rp5 triliun yang dikembangkan berdasarkan prinsip pedoman dalam obligasi hijau dengan dana yang akan digunakan untuk memfasilitasi proyek-proyek dalam kategori kegiatan usaha lingkungan. 

Untuk membantu transisi ekonomi karbon di Indonesia, BNI juga telah memperoleh peringkat Surat Utang Jangka Panjang ini dari PEFINDO untuk periode satu tahun, dengan peringkat AAA yang merupakan peringkat tertinggi. 

“Jadi, dari book building yang telah dilakukan, yang telah over subscribe sebanyak 4 kali, yang mengindikasikan bahwa investor mengapresiasi komitmen BNI. Jadi, apresiasi yang cukup tinggi atas komitmen BNI terhadap keuangan keberlanjutan cukup tinggi.” kata David.  

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Rizky Agustian

Tentang Penulis

Sumber: