Ternyata Ini Alasan Bisnis Properti di Jabodetabek Masih Tinggi Peminatnya

Ternyata Ini Alasan Bisnis Properti di Jabodetabek Masih Tinggi Peminatnya

Ilustrasi - Proyek perumahan pascabencana yang dibangun Kementerian PUPR-Birkompu-

JAKARTA, FIN.CO.ID - Prospek bisnis properti di wilayah Jabodetabek masih cerah dan diminati banyak kalangan.

Ahli perumahan dan pemukiman M. Jehansyah Siregar menilai banyaknyanya peminat properti di Jabodetabek karena tingkat urbanisasi di kawasan tersebut masih sangat tinggi.

(BACA JUGA:DPR Setuju Cuti Melahirkan Enam Bulan di RUU KIA, Tapi Ada yang Lebih Penting)

"Urbanisasi di Jakarta dan Bodetabek ini masih sangat cepat dibanding semua daerah lain di Indonesia dan favoritisme bisnis properti di Jabodetabek paling tinggi," katanya, Selasa 21 Juni 2022.

Jehansyah menilai, bisnis properti masih prospektif di kawasan Jabodetabek yang disebutnya sebagai pilihan utama pebisnis karena merupakan kawasan metropolitan terbesar di Tanah Air.

Prospek Jabodetabek masih di atas kawasan Bandung, Surabaya dan Medan (level kedua pilihan pebisnis) dan Makassar, Batam, Palembang, dan Semarang (level ketiga pilihan pebisnis).

Namun, menurutnya, kawasan Jabodetabek punya tantangan tersendiri, utamanya dengan pemindahan ibu kota negara (IKN) baru ke Kalimantan Timur. Pasalnya, IKN Nusantara akan dijalankan oleh otorita negara.

(BACA JUGA:Wow Tiket Nonton MXGP Sudah Terjual 30 Ribu, Diprediksi Mencapai 50 Ribu di Hari-H)

"Maka tantangan untuk Jabodetabek, jangan kalah dengan IKN Nusantara yang akan lebih cepat (pembangunan dan pengembangannya)," katanya.

Kendati demikian, Jehansyah menilai IKN dan metropolitan Kalimantan Timur diperkirakan baru bisa mengimbangi laju urbanisasi Jabodetabek sebagai metropolitan terbesar di Indonesia dalam 50 tahun ke depan. 

Itu banyak terjadi di negara-negara Brasilia dan lainnya. Tapi bisa jadi cepat juga," katanya.

Sementara itu Ketua Apindo Bidang Properti dan Kawasan Ekonomi Sanny Iskandar memproyeksi pasar properti di kawasan penyangga Jakarta masih akan terus meningkat walaupun ada pemindahan IKN.

(BACA JUGA:Jadi Penyangga IKN, Tiga Sektor Potensial Disiapkan)

Properti di daerah Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi masih akan berkembang karena telah jadi kawasan penyangga ibu kota sebelumnya. 

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Khanif Lutfi

Tentang Penulis

Sumber: