Kualitas Udara Jakarta Tempati Posisi Terburuk di Dunia

Kualitas Udara Jakarta Tempati Posisi Terburuk di Dunia

Kualitas udara di Jakarta menempati posisi terburuk di dunia-WAHYU PUTRO A -ANTARA

JAKARTA, FIN.CO.ID - Kualitas udara di Jakarta kembali tercatat sebagai yang terburuk di dunia.

Kualitas udara Jakarta pada Jumat, 17 Juni 2022 hingga pukul 07.50 WIB tercatat mencapai indeks 160. 

Data tersebut diambil laman IQ Air, lembaga data kualitas udara.

(BACA JUGA:Kualitas Udara Ibu Kota Berbahaya)

Indeks kualitas udara berdasarkan standar Amerika Serikat (AQ US) menggolongkan indeks 151 hingga 200 merupakan kategori udara yang tidak sehat.

Pada indeks di atas 151, konsentrasi "particulate matter" (PM) 2.5 mencapai 14,6 kali lipat di atas standar Organisasi Kesehatan Dunia atau WHO.

Sebab PM 2.5 merupakan polutan pencemar udara yang paling kecil dan berbahaya bagi kesehatan manusia.

(BACA JUGA:Kualitas Udara DKI Jakarta Masih Dinyatakan Tidak Sehat)

Karenanya, IQ Air menyarankan masyarakat untuk menggunakan masker, menghidupkan pemurni udara.

Selain itu juga menutup jendela dan menghindari aktivitas di luar rumah.

Pada Rabu, 15 Juni 2022, kualitas udara Jakarta juga menduduki posisi pertama di dunia dengan indeks kualitas udara tidak sehat mencapai 188 pada pukul 11.00 WIB.

Sementara itu, pemandangan kabut menyelimuti gedung-gedung pencakar langit di Jakarta pada Jumat pagi mengindikasikan kualitas udara yang buruk di tengah cuaca Ibu Kota yang berawan.

Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria, sebelumnya mengatakan volume kendaraan yang meningkat dinilai memicu kualitas udara Ibu Kota menjadi buruk.

"Memang Jakarta ini cukup padat. Kendaraan kembali normal, ada peningkatan polusi," kata Riza, Kamis, 16 Juni 2022.

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Gatot Wahyu

Tentang Penulis

Sumber: