MAROS - Proses belajar tatap muka di lingkup Pesantren Nahdlatul Ulum (NU) Soreang mulai aktif. Sudah berlangsung dua pekan. Kepala Kampus Pondok Pesantren Nahdlatul Ulum, Syamsuddin, mengemukakan, pihak pesantren telah mengikuti anjuran pemerintah untuk pembelajaran dari rumah dengan sistem online atau daring. Akan tetapi, banyak orang tua yang mengeluh terkait masalah jaringan internet. "Kami sudah rapat dengan orang tua santri, kebanyakan memilih anak-anak mereka kembali mondok," ujarnya seperti dikutip dari Harian Fajar (Fajar Indonesia Network Grup), kamarin. Menurutnya pesantren merupakan kawasan karantina yang dianggap aman. Sebab santri tidak keluar dari lingkungan pesantren. Bahkan kata dia, untuk menghindari penyebaran virus corona di area pesantren, pihaknya juga telah menerapkan protokol Covid-19.
Santri Diminta Karantina Mandiri
Jumat 11-09-2020,15:00 WIB
Editor : admin
Kategori :