fin.co.id - Biaya operasional yang tinggi menjadi tantangan utama bagi banyak pengemudi ojek online. Salah satu solusi yang kini makin diminati adalah menggunakan motor listrik, terutama karena konsumsi energinya lebih murah dibandingkan bensin. Selain itu, berbagai produsen dan platform pembiayaan menawarkan skema cicilan ringan yang dirancang khusus untuk kebutuhan mitra ojol.
Keunggulan motor listrik bukan hanya pada efisiensi bahan bakar, tetapi juga perawatan yang lebih minim, suara yang lebih halus, serta kontribusinya terhadap lingkungan yang lebih bersih. Hal ini membuat motor listrik menjadi investasi jangka panjang yang menguntungkan, asalkan dipilih sesuai kebutuhan harian dan kapasitas jarak tempuh.
Pada 2025, ada beberapa pilihan motor listrik yang tersedia dengan skema cicilan ringan, bahkan tanpa uang muka. Beberapa menawarkan sistem sewa milik harian, sementara yang lain menyediakan kredit konvensional dengan DP rendah dan tenor panjang. Berikut ini adalah beberapa model yang patut dipertimbangkan oleh pengemudi ojol yang ingin beralih ke kendaraan listrik.
Skema Sewa Milik Rp 55 Ribu/Hari: Fleksibel dan Terjangkau
Salah satu skema yang paling populer saat ini adalah sistem sewa milik harian seharga Rp 55 ribu per hari. Merek seperti United MX1200 dan Avand SC121 menawarkan program ini tanpa uang muka dan tanpa syarat rumit.
Dalam kurun waktu dua tahun, motor akan menjadi milik pengguna. Keunggulannya, motor-motor ini sudah dibekali dua baterai lithium dengan daya jelajah hingga 180 km per pengisian. Jika pengemudi mengalami keterlambatan bayar, motor tidak langsung ditarik, melainkan dimatikan sementara melalui sistem jarak jauh.
Program serupa juga diluncurkan melalui kolaborasi antara Gotion dan ECGO, yang menargetkan 1 juta mitra driver dengan skema tanpa DP dan biaya sewa harian Rp 55 ribu. Ini menjadi alternatif ideal bagi mereka yang belum memiliki modal besar namun ingin langsung mengoperasikan kendaraan listrik untuk bekerja.
Alternatif Kredit Konvensional: Untuk yang Ingin Langsung Memiliki
Selain skema sewa, ada pula opsi kredit reguler bagi driver yang ingin langsung memiliki motor listrik dengan cicilan bulanan. Salah satunya adalah MAKA Cavalry, motor listrik lokal dengan harga OTR sekitar Rp 35,8 juta.
Dengan uang muka mulai Rp 5,5 juta, pengemudi dapat memilih tenor dan cicilan bulanan sesuai kemampuan, mulai dari Rp 1,2 juta. MAKA Cavalry menawarkan performa mumpuni dengan baterai 4 kWh, jarak tempuh hingga 160 km, kecepatan maksimal 105 km/jam, serta akselerasi 0–60 km/jam dalam waktu 4,8 detik. Paket pembeliannya bahkan mencakup garansi baterai dan servis gratis selama satu tahun.
Rekomendasi Model Lainnya yang Cocok untuk Ojol
Smoot Tempur menjadi opsi menarik lainnya. Motor ini mengandalkan sistem swap baterai, yang sangat praktis bagi pengemudi di kota besar seperti Jakarta, di mana banyak titik penukaran tersedia. Jarak tempuh per charge sekitar 60 km dan kenyamanan saat digunakan membuatnya cocok untuk orderan harian.
Selis E-Max juga patut diperhitungkan. Dengan harga bervariasi mulai dari Rp 15,5 juta hingga Rp 22 juta, tergantung jenis baterai (SLA atau lithium), motor ini dapat dikreditkan melalui OTO Finance. Cicilannya ringan, mulai dari Rp 700 ribu per bulan. Model long range-nya bahkan mampu menempuh hingga 230 km, sangat cocok bagi pengemudi yang mengandalkan jarak tempuh jauh.
Sementara itu, Polytron Fox R hadir sebagai motor listrik premium dengan baterai berkapasitas besar (72V 52Ah), memungkinkan jarak tempuh hingga 130 km dan kecepatan maksimal 90 km/jam. Motor ini juga mengadopsi sistem sewa baterai dan fast charging yang mendukung efisiensi kerja driver. Di kalangan pengguna, Fox R dikenal tangguh untuk kondisi jalanan kota besar.
Bagi mitra ojol, motor listrik menjadi pilihan strategis untuk menekan biaya operasional sekaligus meningkatkan pendapatan bersih. Skema sewa milik harian Rp 55 ribu seperti pada United MX1200 dan Avand SC121 cocok untuk pengemudi pemula yang ingin hemat tanpa DP. Namun, bagi yang menginginkan kepemilikan penuh dengan cepat, pilihan seperti MAKA Cavalry atau Selis E-Max bisa menjadi solusi.
Hal penting yang perlu diperhatikan sebelum memilih adalah mengecek ketersediaan jaringan swap baterai (jika menggunakan sistem swap), biaya listrik atau token swap harian, hingga ketersediaan servis dan suku cadang. Dengan memilih motor listrik yang tepat dan skema cicilan yang sesuai kemampuan, mitra ojol bisa lebih nyaman dan efisien dalam bekerja setiap hari.
