fin.co.id – Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Nusron Wahid, mengadakan pertemuan penting dengan Wakil Menteri Pertanian, Sudaryono, pada Kamis, 23 Januari 2025.
Audiensi ini berlangsung di Kantor Kementerian ATR/BPN, Jakarta, dan membahas langkah integrasi antara data pertanahan dan sektor pertanian.
Dalam pertemuan tersebut, Nusron dan Sudaryono sepakat bahwa peta tematik yang dimiliki Kementerian ATR/BPN memiliki potensi besar untuk mendukung berbagai kegiatan pertanian.
Peta ini dapat digunakan oleh Kementerian Pertanian untuk mengoptimalkan pemanfaatan lahan, distribusi pupuk, dan kebutuhan pertanian lainnya.
Dengan integrasi ini, pemerintah berharap dapat mempercepat program swasembada pangan.
“Integrasi data ini akan memberikan manfaat nyata bagi para petani, termasuk efisiensi dalam distribusi sumber daya dan peningkatan produktivitas lahan pertanian,” ujar Nusron dalam keterangannya.
Selain Menteri Nusron, sejumlah pejabat tinggi dari Kementerian ATR/BPN juga hadir dalam audiensi tersebut. Mereka antara lain Wakil Menteri ATR/BPN, Ossy Dermawan; Direktur Jenderal Penetapan Hak dan Pendaftaran Tanah, Asnaedi; serta beberapa pejabat lain yang terlibat dalam pengelolaan data dan pemetaan pertanahan.
Baca Juga
Melalui kolaborasi antara kedua kementerian ini, diharapkan penggunaan teknologi dan data berbasis peta dapat mempermudah pengambilan keputusan yang mendukung kesejahteraan petani dan ketahanan pangan nasional. (*)
