fin.co.id - Kebakaran besar terjadi di Los Angeles, Amerika Serikat sejak Rabu hingga Kamis 9 Januari 2025, menyebabkan sedikitnya 6 orang tewas.
Sementara itu lebih dari 1000 bangunan hancur dimakan si jago merah dan sekitar 180.000 orang dipaksa untuk mengungsi ke tempat yang lebih aman.
Kebakaran di Palisades, dilaporkan telah menghanguskan lebih dari 17.000 hektar. Periatiwa ini menjadi kebakaran hutan paling merusak yang pernah melanda Los Angelea.
“Penilaian kerusakan sedang berlangsung pada kebakaran Palisades. Laporan awal memperkirakan jumlah kerusakan atau bangunan yang hancur mencapai ribuan,” kata Kepala Pemadam Kebakaran Kota Los Angeles Kristin Crowley dalam konferensi pers Kamis pagi, dikutip dari Yahoo!news.
Menurut Departemen Kehutanan dan Perlindungan Kebakaran California, selain Kebakaran Palisades, empat kebakaran lainnya yang terjadi, yakni Kebakaran Eaton, yang sejauh ini telah menghanguskan 10.600 hektar.
Kemudian kebakaran di Hurst Fire, yang telah menghanguskan sekitar 855 hektar tetapi 10% berhasil diatasi.
Baca Juga
Lalu kebakaran di Lidia, yang telah meluas hingga 348 hektar namun telah berhasil dibendung sebesar 60%. Dan kebakaran di Sunset Fire, sekitar 43 hektar.
Kebakaran terjadi di kawasan padat penduduk Hollywood Hills pada Rabu malam, mendorong lebih banyak evakuasi di kawasan seperti Hollywood Boulevard dan Runyon Canyon Park.
Presiden Amerika Serikat Joe Biden mengatakan, kebakaran tersebut sangat mematikan.
Kehancuran di luar sana sungguh sebuah bencana besar,” kata Biden di Gedung Putih pada Kamis sore.
Dia melanjutkan dengan mengatakan bahwa pemerintah federal akan membayar apa saja yang dibutuhkan kelompok pemadam kebakaran selama 180 hari ke depan karena mereka terus memadamkan api dan membantu para korban serta melakukan evakuasi.
“Kami bersama Anda,” katanya kepada warga California beberapa jam setelah menyampaikan pidato pada pemakaman mantan Presiden Carter di Katedral Nasional Washington. “Kami tidak akan kemana-mana.”
Wakil Presiden Kamala Harris bergabung dengan Biden pada pengarahan di Gedung Putih.
“Apa yang kita lihat di California, khususnya di California Selatan, adalah sebuah bencana,” Harris, yang duduk di sebelah Biden, mengatakan kepada pers. "Ini adalah sesuatu yang akan berdampak selama berbulan-bulan dan tahun-tahun mendatang." (*)
