Sektor Perdagangan Indonesia Tumbuh Signifikan: Ekspor Meningkat 1,8 Miliar USD di 2024

fin.co.id - Meski menghadapi berbagai tantangan, Kementerian Perdagangan (Kemendag) mencatatkan hasil yang memuaskan pada sektor perdagangan Indonesia sepanjang 2024.

Menteri Perdagangan, Budi Santoso, mengungkapkan bahwa ekspor Indonesia berhasil tumbuh sebesar 1,8 miliar USD pada periode Januari-November 2024.

Ekspor Indonesia Tumbuh Stabil

Pertumbuhan ekspor ini didorong oleh sektor industri pengolahan, yang berkontribusi sebesar 78,8 persen terhadap total ekspor Indonesia.

Ekspor sektor migas tercatat mencapai 14,34 miliar USD, sedangkan sektor non-migas menyumbang 236,91 miliar USD.

Dengan pertumbuhan rata-rata 15,6 persen selama lima tahun terakhir (2019-2023), optimisme terhadap pencapaian target perdagangan Indonesia hingga Desember 2025 semakin meningkat.

“Trend pertumbuhan ekspor lima tahun 2019-2023 mencapai 15,6 persen. Hal ini mempertinggi tingkat optimisme kita, bahwa target kinerja perdagangan Indonesia sampai dengan akhir Desember 2025 akan tercapai,” ujar Mendag Budi dalam agenda Konferensi Pers Kementerian Perdagangan, yang digelar di Kantor Kementerian Perdagangan, Jakarta Pusat, pada Senin 6 Januari 2025.

Industri Dalam Negeri Mulai Bangkit

Budi Santoso juga menyoroti perkembangan positif di sektor industri dalam negeri, baik migas maupun non-migas.

Ini menunjukkan keberhasilan upaya pemerintah dalam mendorong kecintaan pada produk dalam negeri. Ke depan, sektor-sektor ini diharapkan dapat semakin memperkuat perekonomian Indonesia.

Kemendag Fokus pada Pengembangan Ekspor

Kemendag juga berfokus pada peningkatan kapasitas ekspor dengan memberikan pelatihan kepada 2.931 pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) untuk dapat berpartisipasi dalam pasar internasional.

Dengan total transaksi ekspor mencapai 4,15 juta USD, sektor makanan dan minuman menjadi komoditas ekspor yang utama.

Pameran Internasional 2025 sebagai Langkah Strategis

Sebagai bagian dari upaya mempromosikan produk Indonesia ke pasar global, Kemendag akan menggelar 172 pameran internasional pada 2025.

“Kementerian Perdagangan akan beroperasi dalam 172 pameran jalan internasional pada tahun 2025, yang tersebar di 55, 65 pameran di Asia, 50 di Eropa, 31 di Amerika, 10 di Afrika, 9 di Australia, dan 7 di Indonesia. Pameran jalan tersebut diantaranya meliputi makanan, minuman,” jelas Budi.

Pameran ini tersebar di berbagai wilayah, termasuk Asia, Eropa, Amerika, Afrika, Australia, dan Indonesia, untuk memperkenalkan produk Indonesia lebih luas ke dunia internasional.

Dengan berbagai pencapaian ini, Kemendag optimis Indonesia akan terus meraih hasil positif dalam sektor perdagangan, dengan target yang lebih tinggi di tahun 2025. (Bianca/DSW)