fin.co.id – Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta akan melakukan rekayasa lalu lintas (lalin) untuk mendukung kelancaran acara Malam Muhasabah, Dzikir, dan Doa Bersama yang diselenggarakan dalam rangka menyambut Tahun Baru 2025 Masehi dan 1446 Hijriah.
Acara ini akan berlangsung di Silang Barat Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat pada Senin, 30 Desember 2024, pukul 19.30-22.00 WIB.
Rekayasa Lalu Lintas di Sekitar Monas
Kepala Dishub DKI Jakarta, Syafrin Liputo, menjelaskan bahwa rekayasa lalin akan dimulai pada pukul 18.00 WIB hingga 23.00 WIB. Pengalihan arus lalu lintas akan diberlakukan di Jalan Medan Merdeka Selatan sisi utara.
Rekayasa ini bertujuan untuk memastikan kelancaran acara serta mencegah kemacetan di sekitar area Monas.
Rute Alternatif Bagi Pengendara
Dishub DKI Jakarta telah menyiapkan rute alternatif bagi pengendara yang biasanya melintas di kawasan tersebut. Berikut adalah rute alternatif yang dapat diambil:
Dari Simpang Harmoni menuju Stasiun Gambir:
Melalui Jalan Majapahit – Jalan Medan Merdeka Barat – Jalan M.H. Thamrin – Jalan Kebon Sirih – Tugu Tani – Jalan M. Ridwan Rais – Jalan Medan Merdeka Timur.
Baca Juga
Dari Bundaran HI menuju Stasiun Gambir:
Melalui Jalan M.H. Thamrin – Jalan Kebon Sirih – Tugu Tani – Jalan M. Ridwan Rais – Jalan Medan Merdeka Timur.
Pentingnya Penggunaan Transportasi Umum
Syafrin juga mengimbau warga Jakarta untuk memanfaatkan transportasi umum, seperti Bus Transjakarta, LRT, MRT, atau Commuter Line, guna mengurangi potensi kemacetan.
Ia berharap masyarakat dapat mendukung kelancaran acara dengan tidak menggunakan kendaraan pribadi dan memilih transportasi umum untuk mencapai lokasi.
Kerja Sama dengan Polda Metro Jaya untuk Keamanan
Pemprov DKI Jakarta bekerja sama dengan Polda Metro Jaya untuk memastikan keamanan acara. Syafrin mengajak seluruh warga untuk menjaga ketertiban dan keamanan selama acara berlangsung.
Mengutamakan Kebersihan dan Kenyamanan Jakarta
Selain itu, Syafrin juga mengingatkan masyarakat untuk menjaga kebersihan selama acara agar Jakarta tetap menjadi kota yang nyaman dan aman bagi semua warga. (Cahyono/DSW)
.
