fin.co.id - Viral di media sosial sebuah sekolah mewajibkan orang tua murid untuk membeli kotak makan untuk program Makan Bergii Gratis dari pihak sekolah.
Kejadian ini dibagikan oleh akun TikTok @ahma.lehan6 dengan tag lokasi di Kota Yogyakarta, DIY.
Video yang diunggah pada 18 Desember 2024 lalu memperlihatkan situasi rapat antara pihak sekolah dengan para walimurid yang membahas terkait program makan bergizi gratis.
"Lagi rapat di sekolah. Acara makan gratis tapi harus beli tempat makannya 2. Harga Rp30 ribu 1, harus (beli) 2, jadi Rp60 ribu. Kalau ada 2 anak di sekolah jadi 4 bos," tulis pemilik video, dikutip Disway, 27 Desember 2024.
Menanggapi hal ini, Badan Gizi Nasional sebagai lembaga yang melaksanakan program tersebut menegaskan bahwa siswa tidak dibebankan untuk tempat makan.
"Tidak ada pungutan, apalagi kewajiban membeli wadah makan," tegas Kepala Biro Hukum dan Humas BGN Lalu Muhammad Iwan Mahardan dalam keterangan resmi, 24 Desember 2024.
Pihaknya juga menegaskan bahwa program yang diinisiasi oleh Presiden RI Prabowo Subianto tersebut dimaksudkan untuk meringankan beban orang tua, bukan justru sebaliknya.
Baca Juga
Oleh karena itu, Wakil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Fajar Riza Ul Haq mengimbau agar sekolah tidak memberatkan siswa.
"Tentunya itu kita minta sekolah tidak memberatkan siswa, apalagi terkait program bergizi," terang Fajar kepada Disway, ditemui di Menara Bidakara Jakarta, 27 Desember 2024.
Terlebih, program ini dikelola langsung oleh pemerintah melalui Badan Gizi Nasional.
Selain itu, alat makan sendiri sudah pasti tersedia di rumah masing-masing setiap siswa sehingga sekolah tidak perlu mewajibkan orang tua membeli alat makan untuk program ini.
"Jadi kita minta sekolah tidak memberatkan, kalaupun terpaksa harus membawa alat makan itu dibawa dari rumah masing-masing saja," tuturnya.
Di samping itu, ia juga meminta untuk rajin mengonfirmasi setiap kabar ke Badan Gizi Nasional sebagai pelaksana teknis program ini.
"Dan yang kedua, itu kita bisa cek dengan Badan Gizi Nasional karena mereka yang akan mengatur teknisnya. Termasuk juga soal peralatan makan juga akan disiapkan oleh Badan Gizi Nasional," tandasnya. (Zahro/DSW)
