fin.co.id – Surabaya kembali menjadi salah satu destinasi utama liburan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024/2025.
Sebagai kota besar yang memiliki akses transportasi penting, termasuk layanan kereta api, Surabaya diperkirakan akan menerima lebih dari 164 ribu penumpang selama masa liburan ini.
Untuk memastikan kelancaran perjalanan, PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daop 8 Surabaya telah melakukan berbagai persiapan teknis dan operasional.
Perawatan Infrastruktur
Menurut Luqman Arif, Manager Humas KAI Daop 8 Surabaya, pihaknya telah mempersiapkan infrastruktur jalur kereta api dengan perawatan dan pengecekan berkala.
Hal ini dilakukan untuk memastikan setiap jalur KA aman dan laik operasi. Proses pemeliharaan jalur meliputi pengecekan kelengkapan teknis, mulai dari lebar spoor 1.067 mm hingga pengamanan jalur dengan jarak 5 meter dari rel.
"Petugas kami melakukan berbagai tahapan perawatan, seperti pengukuran lebar jalur, pengecekan geometri jalur rel, dan penggantian bantalan rel bila diperlukan. Semua ini dilakukan untuk menjamin keselamatan dan kenyamanan pelanggan selama perjalanan," kata Luqman, Kamis, 19 Desember 2024.
KAI Daop 8 Surabaya mengoperasikan lintasan sepanjang 530.168 km yang melintasi 12 kabupaten/kota di Jawa Timur.
Baca Juga
Daerah operasional ini mencakup berbagai wilayah, dengan stasiun utama berada di Stasiun Tobo (utara), Stasiun Mojokerto (tengah), dan Stasiun Wlingi (selatan). Dengan adanya 52 stasiun aktif yang melayani kereta jarak jauh, lokal, dan barang, KAI Daop 8 Surabaya siap menghadapi lonjakan penumpang selama periode Nataru.
Antisipasi Lonjakan Penumpang Nataru
Selama periode libur Natal dan Tahun Baru, KAI Daop 8 Surabaya telah menyiapkan 54 kereta api, dengan rincian 46 KA jarak jauh reguler, 6 KA jarak jauh tambahan, dan 2 KA lokal komersial tambahan.
Total kapasitas tempat duduk yang disediakan mencapai 30.582 tempat duduk setiap hari, untuk melayani penumpang yang diperkirakan akan memadati jalur kereta api.
"Jumlah tiket yang sudah terpesan mencapai 167.733 tiket, dengan 164.524 pelanggan diperkirakan akan turun di stasiun-stasiun wilayah Daop 8 Surabaya," ujar Luqman.
Penumpang yang menggunakan jasa KAI Daop 8 Surabaya umumnya memiliki tujuan ke kota-kota besar seperti Jakarta, Yogyakarta, Bandung, Jember, dan Banyuwangi.
Untuk memastikan kelancaran perjalanan, KAI Daop 8 Surabaya juga menyiapkan petugas di setiap Unit Pelaksana Teknis (UPT) jalan rel dan jembatan yang tersebar di wilayah operasional.
UPT ini berfungsi untuk melakukan pemeliharaan jalur kereta, seperti penggantian bantalan dan pemeriksaan kelengkapan rel, untuk mencegah gangguan perjalanan.
Keamanan dan Kenyamanan Penumpang Jadi Prioritas Utama
KAI Daop 8 Surabaya terus berkoordinasi dengan berbagai pihak, termasuk aparat keamanan dan pemerintah daerah, untuk memastikan kelancaran perjalanan selama musim liburan.
