Jelang Nataru, Bapanas Pastikan Stok Pangan Aman

fin.co.id - 18/12/2024, 12:54 WIB

Jelang Nataru, Bapanas Pastikan Stok Pangan Aman

Deputi Bidang Ketersediaan dan Stabilisasi Pangan Bapanas Gusti Ketut Astawa.

fin.co.id - Badan Pangan Nasional (Bapanas) memastikan stok pangan pokok strategis, khususnya beras, berada dalam kondisi yang aman, dan stabil menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru). Hal itu disampaikan Deputi Bidang Ketersediaan dan Stabilisasi Pangan Bapanas, Gusti Ketut Astawa.

"Kami katakan aman dari sisi stok, ada yang namanya proyeksi neraca pangan. Kalau kita melihat carry over stok yang kita capai nanti di Tahun 2025 beras saja sudah 8,3 juta ton, ini sangat cukup untuk hampir 3 bulan," kata Gusti dalam keterangan tertulisnya, Rabu 18 Desember 2024.

Berdasarkan data Cadangan Beras Pemerintah (CBP), stok beras Bulog saat ini mencapai 2 juta ton. Selain itu, kata dia, sesuai instruksi Presiden Prabowo Subianto penyaluran beras untuk program bantuan pangan juga terus dilakukan untuk menjangkau masyarakat yang membutuhkan.

"Kemudian jagung 3,6 juta ton, kedelai juga bagus carry over stoknya, bawang merah juga bagus, kemudian bawang putih relatif bagus, cabe juga bagus. Hampir semua dan semua pangan yang kita kendalikan carry over stoknya bagus dan tidak ada yang defisit. Artinya ketersediaan pangan kita dalam rangka menghadapi Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 sangat cukup," tuturnya.

Berdasarkan Proyeksi Neraca Pangan Nasional Tahun 2024, kata dia, stok beras secara nasional di akhir tahun diestimasikan masih berada di angka 8,3 juta ton. Ini termasuk stok di Bulog yang diperkirakan masih ada 2 juta ton. Untuk stok jagung akhir tahun 2024 juga diproyeksikan masih cukup besar di 3,6 juta ton.

Sementara itu, stok gula konsumsi di akhir 2024 dihitung masih ada di angka 1,4 juta ton. Untuk daging ayam ras sampai akhir 2024 diestimasikan 283 ribu ton. Lalu telur ayam ras stok akhir 2024 sebanyak 177 ribu ton. Daging sapi dan kerbau hingga akhir tahun ini diperkirakan masih terdapat total 68 ribu ton.

Adapun estimasi stok hingga akhir 2024 untuk cabai besar dan cabai rawit masing-masing 53 ribu ton dan 26 ribu ton. Untuk bawang merah 22,9 ribu ton dan bawang putih 22,4 ribu ton. Sementara minyak goreng di 336 ribu liter dan kedelai 372 ribu ton.

(Bia)

Mihardi
Penulis