Warga Kolong Tol Jelambar Direlokasi ke Rusun, Gratis Biaya Sewa 6 Bulan!

fin.co.id - Pemprov DKI Jakarta merelokasi 44 kepala keluarga (KK) warga yang tinggal di kolong tol Jalan Inspeksi Kanal Barat, Jelambar Baru, Jakarta Barat, ke Rusunawa Rawa Buaya pada Sabtu, 30 November 2024.

Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Jakarta Marullah Matali mengatakan, mereka yang direlokasi digratiskan biaya sewa Rusun selama 6 bulan.

"Selama di rusunawa ini, mereka akan dibebaskan dari biaya sewa hunian selama 6 bulan," kata Marullah melalui keterangan tertulis pada Minggu, 1 Desember 2024.

Marullah membeberkan, selama menghuni Rusunawa, warga akan mendapatkan akses ke berbagai fasilitas umum seperti air bersih, sanitasi, transportasi, dan pendidikan.

Relokasi warga kolong tol Jelambar ini sebagai upaya meningkatkan kualitas hidup masyarakat serta memperbaiki tata kota.

"Upaya ini adalah langkah strategis untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat dan memperbaiki tata kota," ucapnya.

Marullah juga mengapresiasi seluruh jajaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemprov DKI Jakarta yang telah melakukan pendekatan persuasif kepada warga kolong tol tersebut untuk tinggal di rusunawa.

Marullah berharap semoga upaya dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan menjadikan Jakarta Kota Global yang layak huni dapat berjalan dengan lancar.

"Selamat menikmati hunian baru kepada para penerima kunci. Jaga dan rawat hunian beserta fasilitas pendukungnya agar menjadi rumah yang nyaman untuk tumbuh, berkembang dan membangun masyarakat Jakarta yang berketahanan," pungkasnya.

Adapun sebelumnya Pemprov DKI Jakarta telah merelokasi 1.054 KK warga yang tinggal di kolong tol dan kolong jembatan ke Rusunawa.

Sebanyak 1.054 KK warga yang tinggal di kolong tol dan jemabatan itu tersebar di Jakarta Pusat, Jakarta Utara, Jakarta Barat, dan Jakarta Timur.

Berikut sebaran 1.054 KK warga kolong tol dan kolong jembatan yang direlokasi ke rusun:

Jakarta Pusat

Warga asal kolong Jembatan Tomang direlokasi ke lima rusunawa: