Wamen PU Diana Kusumastuti: Toilet Bersih dan Kenyamanan Pengunjung Jadi Prioritas di Rest Area Selama Nataru

fin.co.id – Wakil Menteri Pekerjaan Umum (Wamen PU) Diana Kusumastuti baru-baru ini melakukan inspeksi mendalam ke beberapa rest area yang ada di sepanjang jalur tol Trans Jawa, termasuk Rest Area KM 102 Tol Cipali, KM 379 Tol Batang-Semarang, dan KM 456 Tol Semarang-Solo.

Dalam kunjungannya, Diana memfokuskan perhatian pada persiapan menghadapi libur Natal dan Tahun Baru (Nataru), yang diprediksi akan memicu lonjakan arus kendaraan.

Dalam wawancara dengan media, Diana menjelaskan pentingnya pemeriksaan rest area, terutama yang terkait dengan kenyamanan pengendara selama perjalanan panjang, salah satunya dengan memastikan kebersihan fasilitas seperti toilet.

Kesiapan Rest Area Menyambut Nataru

"Memang kita mencoba untuk memastikan kesiapan rest area menjelang Nataru. Libur panjang ini akan mempengaruhi volume kendaraan yang melintas, baik dari Jakarta menuju Tegal, Banyuwangi, hingga berbagai kota lainnya," ujar Diana.

Ia menekankan bahwa rest area tidak hanya sebagai tempat pengisian bahan bakar, tetapi juga sebagai titik istirahat yang menyediakan fasilitas untuk kenyamanan pengendara, terutama toilet dan tempat makan.

Diana mengungkapkan bahwa beberapa waktu lalu, kemacetan di jalan tol sering disebabkan oleh kemacetan yang terjadi di rest area. Oleh karena itu, penting untuk memastikan bahwa rest area berfungsi secara optimal dengan kapasitas yang memadai agar pengendara dapat beristirahat dengan nyaman.

Pentingnya Kebersihan Toilet di Rest Area

Salah satu perhatian utama Diana dalam setiap kunjungan ke rest area adalah kebersihan toilet. "Saya selalu mengecek toilet di rest area. Kalau toiletnya jelek, bau, atau kotor, saya pasti akan menyarankan agar pengendara mencari rest area lainnya. Kebersihan toilet sangat penting karena ini akan mempengaruhi kenyamanan pengunjung," jelas Diana.

Ia juga menyoroti bahwa meskipun pengelola rest area telah menyediakan petugas kebersihan, namun dengan tingginya volume pengunjung saat Nataru, kebersihan toilet perlu dijaga lebih intensif. "Kadang-kadang yang membuat toilet kotor itu bukan pengelolanya, tapi pengunjung yang kurang menjaga kebersihan. Jadi, saya meminta agar lebih banyak petugas kebersihan yang siap siaga," tambahnya.

Optimalkan Pengelolaan Parkir dan Aksesibilitas

Selain masalah kebersihan, Diana juga memperhatikan pengelolaan parkir di rest area. Ia menekankan agar pengelola rest area memastikan bahwa ruang parkir cukup luas dan dapat menampung kendaraan dalam jumlah banyak, sehingga tidak terjadi antrian panjang yang bisa menyebabkan kemacetan di jalan tol. Ia juga mengingatkan agar jalur akses rest area tidak mengganggu arus lalu lintas kendaraan.

"Saya berharap tidak ada kendaraan yang menunggu terlalu lama, karena rest area bukan tempat untuk parkir selama berjam-jam. Harus ada waktu yang jelas untuk parkir agar tidak menghambat kendaraan lain," ujarnya.

Dengan memastikan kelancaran fungsi rest area, Diana berharap para pengendara dapat menikmati perjalanan yang aman, nyaman, dan efisien selama liburan Nataru.

Menyambut Liburan yang Lebih Nyaman

Diana Kusumastuti berharap bahwa persiapan yang dilakukan oleh Kementerian Pekerjaan Umum (PU) serta pengelola jalan tol dapat menjamin kelancaran dan kenyamanan perjalanan bagi masyarakat.

Ia mengingatkan pentingnya kerjasama antara pengelola jalan tol dan pengunjung untuk menjaga kebersihan dan ketertiban selama liburan panjang, guna menghindari potensi kemacetan dan meningkatkan kenyamanan perjalanan. (*)