fin.co.id - Zarof Ricar, mantan pejabat tinggi Mahkamah Agung (MA), kini menjadi sorotan publik setelah ditangkap oleh Kejaksaan Agung karena dugaan keterlibatannya dalam kasus korupsi yang melibatkan gratifikasi hingga Rp920 miliar.
Ironisnya, meskipun terjerat dalam skandal tersebut, Zarof baru saja merilis film berjudul Sang Pengadil, yang mengisahkan seorang hakim muda berintegritas.
Karier dan Pencapaian Zarof Ricar
Zarof, yang lahir di Sumenep pada 16 Januari 1962, memiliki karier yang cemerlang di lingkungan MA.
Sebelum pensiun pada Januari 2022, ia menduduki beberapa posisi strategis, termasuk Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan serta Pendidikan dan Pelatihan Hukum dan Peradilan (Balitbang Diklat Kumdil) MA.
Ia juga pernah menjabat sebagai Direktur Pranata dan Tata Laksana Perkara Pidana di Direktorat Jenderal Badan Peradilan Umum MA.
Dengan latar belakang yang kuat, Zarof seharusnya menjadi panutan di dunia peradilan. Namun, laporan terbaru menunjukkan bahwa ia diduga terlibat dalam pengurusan kasus Ronald Tannur, seorang terdakwa yang dijatuhi vonis bebas setelah melakukan penganiayaan yang berujung pada kematian.
Penangkapan Zarof di Hotel Le Meridien, Bali, pada 24 Oktober 2024, menyoroti betapa jauh ia menyimpang dari prinsip keadilan yang seharusnya dipegang oleh seorang pejabat tinggi MA.
Baca Juga
Keterlibatan Zarof Ricar dalam Kasus Korupsi
Zarof diduga menerima suap untuk memfasilitasi pembebasan Ronald Tannur, yang telah menuai banyak kritik publik.
Kasus ini semakin rumit dengan terungkapnya fakta bahwa tiga hakim Pengadilan Negeri Surabaya yang menangani kasus tersebut juga ditangkap karena menerima suap.
Penangkapan ini memicu gelombang keprihatinan mengenai integritas sistem peradilan di Indonesia.
Dari hasil penggeledahan, Kejaksaan Agung menemukan uang tunai sebesar Rp920 miliar dan 51 kilogram emas di rumah Zarof, menunjukkan bahwa ia diduga melakukan gratifikasi sejak 2012.
Ini tentu saja menjadi pertanyaan besar bagi publik tentang bagaimana seorang pejabat yang seharusnya menegakkan hukum bisa terlibat dalam praktik korupsi sebesar itu.
Ironi dalam Karya Film
Di tengah skandal yang menyelimutinya, Zarof tetap aktif berkarya di dunia perfilman. Sang Pengadil, film yang menjadi salah satu proyek terbarunya, menggambarkan kisah seorang hakim muda yang berjuang untuk menjaga integritas dan keadilan.
Film ini tayang di bioskop mulai 24 Oktober 2024, bersamaan dengan penangkapan Zarof, menciptakan ironi yang mencolok antara pesan moral dalam film dan realitas hidupnya.
Film ini seharusnya menjadi media untuk mempromosikan nilai-nilai keadilan dan integritas, namun situasi yang dihadapi Zarof justru menjadi contoh buruk dari apa yang seharusnya tidak terjadi di dunia peradilan.
