Detik-detik Pesawat SAM Air Jatuh di Gorontalo, 4 Orang Tewas

fin.co.id - 21/10/2024, 11:50 WIB

Detik-detik Pesawat SAM Air Jatuh di Gorontalo, 4 Orang Tewas

Detik-detik Pesawat SAM Air Jatuh di Gorontalo, 4 Orang Tewas

fin.co.id- Beredar video pesawat SAM AIR jatuh di Gorontalo yang menyebabkan empat orang tewas.

Pesawat SAM Air jatuh di Kabupaten Pohuwato, Gorontalo, menewaskan empat orang, terdiri dari tiga kru dan satu penumpang. Insiden terjadi pada Minggu 20 Oktober 2024.

Pesawat lepas landas dari Bandara Djalaluddin Gorontalo pukul 07.03 WITA dan mengudara selama sekitar 32 menit.

Pesawat seharusnya mendarat di Bandara Bumi Panua Pohuwato pada pukul 07.33 WITA melalui runway 27, namun jatuh di area tambak warga sekitar 300 meter di sisi selatan runway saat berbelok untuk pendaratan.

Dalam video yang beredar melalui akun Istagram @faktaindo. Terdapat pesawat SAM Air terbang dengan ketinggian yang rendah.

Seketika pesawat SAM Air tampak tak terkendali dan bagian depan langsung menghantam daratan.

Perlu diketahui, Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) tiba di Gorontalo untuk mengusut penyebab kecelakaan pesawat SAM Air yang jatuh di dekat Bandara Panua, Kabupaten Pohuwato, Provinsi Gorontalo.

Kepala Bandara Djalaluddin Gorontalo Joko Harjani, Senin, mengatakan tiga orang KNKT telah tiba di Bandara Djalaluddin dan menuju ke Kabupaten Pohuwato.

"KNKT dikawal oleh Polda Gorontalo menuju Kabupaten Pohuwato," ucap Joko.

Ia mengatakan, sudah menjadi kewenangan dari KNKT untuk melakukan investigasi kecelakaan pesawat yang terjadi di Pohuwato pada Minggu (20/10).

Sebelumnya, Direktorat Jenderal Perhubungan Udara melakukan koordinasi Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) serta pemangku kebijakan terkait untuk melakukan investigasi lebih lanjut terhadap insiden kecelakaan pesawat SAM Air di wilayah Marisa, Kabupaten Pohuwato.

Plt Direktur Jenderal Perhubungan Udara Lukman F. Laisa melalui rilis resmi mengatakan sebuah pesawat perintis milik PT. SAM Air dengan nomor registrasi PK-SMH (DHC6) mengalami kecelakaan di Bandara Panua, Pohuwato.

"Saya berharap proses investigasi berjalan lancar, dan langkah-langkah pencegahan ke depan dapat diambil untuk meningkatkan keselamatan penerbangan di masa mendatang." ujar Lukman.

Ari Nur Cahyo
Penulis