Kisah Sukses Patmini, Pelaku UMKM Dapatkan Akses Modal dan Pertumbuhan Usaha

fin.co.id - 14/10/2024, 18:13 WIB

Kisah Sukses Patmini, Pelaku UMKM Dapatkan Akses Modal dan Pertumbuhan Usaha

Kisah Sukses Patmini, Pelaku UMKM Dapatkan Akses Modal dan Pertumbuhan Usaha

fin.co.id - Tak dapat dipungkiri, akses permodalan bagi pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) merupakan sebuah harapan untuk berkembangnya usaha. Termasuk meningkatkan penjualan dan memperluas pemasaran.

Salah satu contoh nyata adalah kisah sukses Patmini, seorang Ibu rumah Tangga yang merupakan anggota Koperasi Simpan Pinjam dan Produksi Syariah (KSPPS) BMT Beringharjo di Kulonprogo, Yogyakarta sukses membangun usahanya berkat akses modal dari koperasi mitra LPDB-KUMKM.

Patmini, pemilik usaha keripik pisang Ranum, berhasil mengembangkan usahanya secara signifikan setelah mengakses dana bergulir melalui KSPPS BMT Beringharjo. 

Sebelumnya, produksi keripik pisang miliknya hanya mampu mencapai dua kilogram per hari. Namun, berkat tambahan modal dari dana bergulir melalui koperasi, kapasitas produksi Patmini kini meningkat drastis menjadi rata-rata 10 kilogram per hari.

Sejak mengikuti sosialisasi mengenai koperasi dari Dinas Koperasi dan UKM, Patmini memberanikan diri untuk bergabung menjadi anggota koperasi hingga akhirnya mendapatlan akses permodalan untuk pengembangan usahanya 

“Dana bergulir dari koperasi sangat membantu saya dalam mengembangkan usaha. Saya bisa menambah tenaga kerja dan meningkatkan kapasitas produksi. Selain itu, saya juga bisa memperluas pemasaran produk ke berbagai toko oleh-oleh dan supermarket di Yogyakarta,” ujar Patmini.

Dampak Positif Dana Bergulir bagi UMKM

Keberhasilan Patmini merupakan bukti nyata bahwa dana bergulir yang disalurkan melalui koperasi mampu memberikan dampak positif bagi UMKM. Selain meningkatkan kapasitas produksi, dana bergulir juga dapat digunakan untuk memperluas jaringan pemasaran.

Sebab, dengan tambahan modal, UMKM dapat melakukan promosi yang lebih luas dan menjangkau pasar yang lebih besar.

Selain itu, dapat meningkatkan kualitas produk untuk membeli bahan baku yang lebih berkualitas, sehingga produk yang dihasilkan juga lebih baik. Hingga berdampak pada peningkatan penyerapan tenaga kerja.

“Dulu saya masih mengerjakan semua proses produksi sendiri. Sekarang, berkat tambahan modal dari koperasi mitra LPDB-KUMKM, saya bisa mempekerjakan tenaga kerja untuk membantu produksi, penjualan, dan pengemasan. Produksi pun meningkat drastis dari awalnya dua kilogram per hari menjadi rata-rata 10 kilogram per hari,” ujar Patmini.

LPDB-KUMKM Komitmen Dukung Pertumbuhan UMKM

Direktur Utama LPDB-KUMKM, Supomo, menyambut baik keberhasilan program dana bergulir dalam mendukung pertumbuhan UMKM. 

“Kami sangat senang melihat dana bergulir yang kami salurkan dapat memberikan manfaat nyata bagi para pelaku UMKM seperti Ibu Patmini Ini membuktikan bahwa dana bergulir merupakan instrumen yang efektif dalam memperkuat modal koperasi dan mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat,” ujar Supomo.

Supomo juga menegaskan bahwa LPDB-KUMKM akan terus berkomitmen dalam menyalurkan dana bergulir kepada koperasi-koperasi di seluruh Indonesia. 

Khanif Lutfi
Penulis