Telan Anggaran Rp2,2 Triliun, Proyek Jalur Ganda KA Bogor-Sukabumi Selesai

fin.co.id - 05/10/2024, 15:35 WIB

Telan Anggaran Rp2,2 Triliun, Proyek Jalur Ganda KA Bogor-Sukabumi Selesai

Direktorat Jenderal Perkeretaapian Kemenhub melalui BTP Kelas I Bandung telah merampungkan proyek jalur ganda KA Bogor, Paledang-Cicurug, Sukabumi.

fin.co.id - Direktorat Jenderal Perkeretaapian Kementerian Pehubungan (Kemenhub) melalui Balai Teknik Perkeretaapian Kelas I Bandung (BTP Bandung) telah merampungkan proyek jalur ganda kereta api (KA) Bogor, Paledang-Cicurug, Sukabumi. Total anggaran pembangunan dan penataan statiun guna peningkatan keselamatan perkeretaapian pada lintas Bogor-Sukabumi ini sebesar Rp2,2 triliun.

"DJKA melalui BTP Bandung telah membangun jalur ganda dengan total panjang jalur 26,6 km/sp dengan tujuan untuk meningkatkan keamanan dan volume perjalanan kereta api,” ujar Kepala BTP Bandung, Endang Setiawan dalam keterangannya, Sabtu 5 Oktober 2024.

Dia menjelaskan, dalam proses pembangunan jalur ganda ini, DJKA berusaha memberikan kebermanfaatan kepada sekitar dengan melaksanakan program padat karya Peraturan Menteri Perhubungan RI Nomor PM 70 Tahun 2021.

"Dengan adanya program padat karya ini maka kami dapat memberdayakan dan membantu perekonomian masyarakat sekitar," jelasnya.

Baca Juga

Selain jalur ganda, kata Endang, selama 10 tahun terakhir dilakukan pula pembangunan dan penataan stasiun di sepanjang jalur lintas Bogor-Sukabumi demi meningkatkan kualitas pelayanan penumpang kereta api.

”Stasiun-stasiun yang berada pada lintas Bogor-Sukabumi ini juga merupakan area strategis yang dekat dengan lokasi wisata sehingga kami harap masyarakat yang ingin berlibur di sekitar Bogor atau Sukabumi dapat memanfaatkan moda transportasi kereta api,” tutur Endang.

Tidak hanya penumpang, kata Endang, DJKA juga mengutamakan keselamatan pengguna jalan dengan membangun perlintasan tidak sebidang pada lintas Bogor-Sukabumi. Hal tersebut didukung dengan dibangunnya Jembatan Penyeberangan Orang (JPO), underpass, dan overpass.

Lalu, demi mendukung integrasi, DJKA membangun skybridge yang menyambungkan Stasiun Bogor Paledang dan Stasiun Bogor Kota. ”Target kami skybridge dapat dioperasikan pada Tahun 2024 ini dan kami berharap dengan adanya skybridge dapat memudahkan akses penumpang kereta api,” ujar Endang.

Pada pembangunan skybridge dan Stasiun Bogor Paledang total anggaran yang dikeluarkan yaitu Rp95 miliar. Skybridge yang terletak di Stasiun Bogor Paledang ini memiliki panjang 200 m dan dibuat dengan tujuan untuk meningkatkan keamanan pengguna kereta api serta pengoperasian kereta api.

Baca Juga

Kemudian, dalam upaya mendukung UMKM, DJKA menyediakan tempat bagi pelaku UMKM di dalam Stasiun Bogor Paledang. ”Skybridge ini terhubung langsung dengan Taman Topi Square dan Alun-Alun Kota Bogor dengan tujuan agar kami dapat sedikitnya membantu para pelaku UMKM di sekitar stasiun,” tuturnya.

(Ayu)

Dapatkan berita terkini langsung di ponselmu. Ikuti saluran FIN.CO.ID di WhatsApp: https://whatsapp.com/channel/0029Vajztq

Mihardi
Penulis
-->