Ekonomi . 19/09/2024, 14:43 WIB

Benarkah Tupperware Bangkrut? Cek Selengkapnya di Sini!

Penulis : Sahroni
Editor : Sahroni

fin.co.id - Melahirkan banyak produk dengan kualitas tinggi, Tupperware dikabarkan telah mengajukan perlindungan kebangkrutan pada Selasa, 17 September 2024.

Brands asal Amerika Serikat (AS) itu telah mengajukan perlindungan kebangkrutan ke pengadilan kepailitan di Delaware.

Selama ini Tupperware dikabarkan telah menderita kerugian yang terus meningkat akibat rendahnya permintaan atas wadah penyimpanan makanan yang pernah populer itu.

Dalam beberapa tahun terakhir, penjualan Tupperware terus merosot karena perusahaan tersebut kesulitan untuk menempatkan lebih banyak produknya di toko ritel dan platform penjualan daring.

Dilihat secara historis, merek wadah penyimpanan makanan itu mengandalkan tenaga penjual independen untuk memasarkan produknya.

Namun, manajemen perusahaan mengatakan strategi tersebut dinilai gagal menjangkau konsumen modern.

"Perusahaan tersebut memiliki utang sebesar US$812 juta (sekitar Rp12,4 juta triliun)," menurut dokumen pengadilan dikutip Reuters, dikutip Kamis, 19 September 2024.

Utang tersebut kemudian ditawarkan kepada para investor dan akan menyita aset Tupperware sebagai ganti pinjaman.

Tupperware kemudian mengajukan perlindungan kebangrutan untuk dapat menjaga kekayaan intelektual mereka dan memiliki waktu selama 30 hari untuk menemukan pembeli perusahaan tersebut.

Tupperware sendiri ragu tentang kemampuannya untuk tetap menjalankan bisnis setelah beberapa kali menandai risiko kebangkrutan karena kendala likuiditas.

Diketahui, lahirnya produk berkualitas yang dikenal dengan nama Tupperware itu diprakarsai oleh Earl Silas Tupper, pebisnis kelahiran Amerika Selatan tahun 1907.

Tupper telah bergabung dengan perusahaan yang berbasis inovasi dan lewat berbagai riset yang dilakukan ia berhasil menemukan metode untuk memurnikan ampas biji hitam polyethylene (bahan dasar pembuat plastik) menjadi plastik yang fleksibel, kuat, tidak berminyak, bening, aman, ringan dan tidak berbau.

Pada tahun 1938, Tupper mendirikan usaha plastik miliknya sendiri, Earl S Tupper Company dan mematenkan produknya dengan nama Poly-T.

Kemudian, pada tahun 1946, Tupper turut memeriahkan pasar Amerika yang kembali bergairah pasca Perang Dunia II, dengan meluncurkan produk pertamanya yang segera disambut dengan antusias, yaitu wadah penyimpan makanan Wonderlier Bowl dan Bell Tumbler dengan merek Tupperware.

Bahan yang digunakan Tupperware tentu memiliki kualitas terbaik, aman bagi kesehatan, serta ramah lingkungan. Tupperware bahkan telah memenuhi ketentuan FDA, EFSA, dan FS.

           
© 2024 Copyrights by FIN.CO.ID. All Rights Reserved.

PT.Portal Indonesia Media

Alamat: Graha L9 Lantai 3, Jalan Kebayoran Lama Pal 7 No. 17, Grogol Utara, Kebayoran Lama, RT.7/RW.3 Kota Jakarta Selatan 12210

Telephone: 021-2212-6982

E-Mail: fajarindonesianetwork@gmail.com