Viral! Youtuber Speed Dihadapkan Klaim Batik Asal Malaysia, Netizen Indonesia Bertindak

fin.co.id- YoutuberSpeed kembali menjadi sorotan warganetinze setelah video viralnya memperlihatkanya dirinya menerima hadiah batik dari seorang penggemar yang berasal dari malaysia.

Speed yang merupakan Youtuber dari Amerika Serikat sedang berkunjung ke Malaysia dan sempat mengenakan batik ketika menaiki kendaraan. Namun yang membuat warganet geram adalah ketika pemandu wisatanya klaim baik asal Malaysia.

Dikutip dari video yang diunggah di akun youtube @Dapudspy, Rabu (18/9) Speed menyebut bahwa ia sempat mencari tahu asal usul batik melalui pencarian Google.

"Batik is from Indonesia, where is batik from?" tanya Speed, sebelum akhirnya menemukan bahwa batik berasal dari Indonesia.

Namun, sopir taksi yang bersamanya bersikeras bahwa batik berasal dari Malaysia. "Batik is from Malaysia, batik is Malaysian," kata sang sopir.

Meski Speed telah menemukan bahwa batik berasal dari Indonesia, khususnya Jawa, sopir taksi tetap mengklaim bahwa batik adalah warisan Malaysia.

Unggahan tersebut segera menuai berbagai respons dari warganet. Beberapa warganet berkomentar bahwa penggemar tersebut sengaja memberikan batik untuk memprovokasi warga Indonesia.

Ada juga yang menjelaskan bahwa istilah ‘batik’ berasal dari bahasa Jawa, di mana ‘amba’ berarti menulis dan ‘nitik’ berarti titik, menegaskan bahwa batik adalah budaya asli Jawa.

Komentar lain menyindir bahwa ini adalah contoh lain dari Malaysia yang sering mengklaim budaya negara lain.

Batik adalah seni melukis di atas kain yang merupakan warisan budaya Indonesia yang sudah ada sejak ribuan tahun yang lalu. Batik merupakan perpaduan antara seni dan teknologi yang menghasilkan kain bergambar dengan ciri khasnya sendiri.

Kata batik berasal dari bahasa Jawa, yaitu amba yang berarti tulis dan nitik yang berarti titik. Jadi, batik berarti menulis dengan lilin.

Berikut ini adalah beberapa hal yang perlu diketahui tentang batik:

Batik merupakan salah satu warisan budaya Indonesia yang diakui oleh UNESCO.

Pemerintah Indonesia menetapkan tanggal 2 Oktober sebagai Hari Batik Nasional.

Batik memiliki nilai seni yang tinggi, terutama pada kain mori.

Batik memiliki beragam teknik pembuatan, seperti batik tulis, batik cap, dan batik lukis.