Polda Metro Jaya Gerebek Pabrik Bakso di Kabupaten Bekasi, Ini Pengakuan Karyawan

fin.co.id - Polda Metro Jaya melakukan penggerebekan lokasi produksi bakso, di Desa Sukaasih, Kecamatan Sukatani, Kabupaten Bekasi.

Usai penggerebekan, pemilik usaha diduga menambah karyawan baru untuk bekerja menjaga warung makan di dalam pabrik bakso.

Seorang karyawan perempuan berinisial C mengatakan, dirinya baru bekerja selama 2 hari di warung makan yang berada dalam kawasan produksi itu.

“Saya baru kerja dua hari, tidak tahu apa-apa sama kasus produksi gitu-gitu,” kata C kepada wartawan saat dikutip, Jumat 9 Agustus 2024.

Menurutnya, bos atau pimpinan tempatnya bekerja selama ini diketahui tinggal di kawasan pabrik produksi bakso tersebut.

“Saya orang baru jadi tidak tahu kasus itu, tapi bos nya belakang sini (sembari menunjuk lokasi kawasan produksi),” jelasnya.

Secara terpisah Ketua RW 02, Tahdi menggungkapkan, selama dirinya menjabat aktivitas pabrik bakso itu terkenal sangat tertutup.

“Saya juga tidak tahu penggerebekan itu, orangnya gimana juga tidak tahu, belum pernah ketemu iya,” ungkap Tahdi.

Dirinya mengaku tidak mengetahui siapa saja yang tinggal dan beraktivitas di dalam pabrik produksi bakso, sebelum polisi melakukan penggerebekan.

“Saya juga tidak tahu disitu ada siapa aja selain karyawan, saya juga belum pernah masuk, karena pabrik kan tidak bisa selain karyawan atau kepentingan lain," ucapnya.

Sebelumnya, anggota Polda Metro Jaya melakukan penggerebekan pabrik bakso berbahan dasar jeroan ketika aktivitas produksi.

Berdasarkan pemeriksaan sementara pihak kepolisian, pabrik yang beroperasi sejak tahun 2018 sempat memiliki surat izin edar namun kini sudah kadaluwarsa.