fin.co.id - Wakil Ketua Dewan Pembina Gerindra, Hashim Djojohadikusumo optimis program makan bergizi gratis bisa meningkatkan kualitas pendidikan Indonesia agar bisa bersaing dengan negara lain di dunia.
Sebab, kata dia, program ini adalah investasi untuk meningkatkan ranking pendidikan Indonesia di mata internasional.
"Indonesia memiliki sumber daya alam (SDA) yang melimpah. Saya optimis ini berjalan dengan baik, program inI adalah investasi untuk meningkatkan ranking pendidikan Indonesia di mata internasional," ujar dia, Minggu, 4 Agustus 2024.
Lebih lanjut, Hashim menyebut program Makan Bergizi Gratis Prabowo-Gibran juga termasuk pemberian sarapan gratis untuk anak sekolah.
Baca Juga
- Rosan Roeslani Minta Anindya Bakrie Bentuk Pengurus Setelah Ditetapkan sebagai Ketum Kadin
- Jampidum Bentuk Sistem Pengendalian Dompet Kripto dalam Perkara Pidana
Program andalan Prabowo-Gibran itu nantinya disalurkan kepada 82 juta jiwa masyarakat Indonesia.
“Program makan gratis adalah terdiri dari sarapan dan makan siang untuk 82 juta jiwa bangsa Indonesia,” kata Hashim.
Adik Prabowo ini mengatakan berdasarkan data Kementerian Kesehatan bahwa setiap harinya ada 18 juta anak di Indonesia pergi sekolah dengan perut kosong.
"Ini adalah dari 41 persen anak sekolah yang menurut pemerintah masuk, mulai sekolah setiap pagi, tanpa sarapan pagi, itu adalah anak sekolah," ujarnya.
Sementara itu, ada 30 juta anak pra-sekolah yang diduga juga mengalami permasalahan yang sama dengan generasi di atasnya. Hashim menduga apabila kakak tidak mendapatkan sarapan, maka begitu juga dengan adiknya.
Baca Juga
- Lepas Satwa dan Penghijauan di IKN, Menteri PUPR: Jaga Ekosistem Alam
- Pro dan Kontra Soal Dongkel Arsjad Rasjid dari Kursi Ketum, Nurdin Halid: Kadin Organisasi Independen
Oleh karena itu, ia optimis program Prabowo itu bisa menyelesaikan permasalahan tersebut.
"Ini adalah salah satu jawaban salah satu bentuk tanggapan adalah makanan bergizi gratis untuk 78 juta anak di Indonesia," jelasnya. (DSW/ANI)
Dapatkan berita terkini langsung di ponselmu. Ikuti saluran FIN.CO.ID di WhatsApp: https://whatsapp.com/channel/0029Vajztq