Ekshumasi Selebgram Meninggal Dunia Gegara Sedot Lemak Dilakukan Besok

fin.co.id - 04/08/2024, 20:34 WIB

Ekshumasi Selebgram Meninggal Dunia Gegara Sedot Lemak Dilakukan Besok

Ella Nanda Sari yang Meninggal Dunia Gegara Sedot Lemak

fin.co.id - Selebgram berinisial ENS (30) dilaporkan meninggal dunia setelah menjalani prosedur sedot lemak di Klinik Kecantikan WSJ, yang terletak di Jalan Ridwan Rais, Beji Timur, Kota Depok.

Kapolres Metro Depok Kombes Pol Arya Perdana, mengonfirmasi bahwa pihak keluarga telah memberikan izin untuk ekshumasi jenazah.

"Insyaallah ekshumasi dilaksanakan besok. Semoga tidak ada kendala," katanya saat dikonfirmasi, Minggu 4 Agustus 2024.

Dia mengatakan bahwa dokter forensik yang akan terlibat dari tim dokter Sumatera Utara.

Baca Juga

"Dokter forensiknya dari Bid Dokkes Polda Sumut," ungkapnya.

Hingga saat ini, pihak kepolisian belum menetapkan tersangka dalam kasus ini.

"Kita masih menunggu alat bukti dari otopsi," tutupnya.

Sebelumnya, seorang wanita berinisial ENS (30) dilaporkan meninggal dunia. Diduga, ENS meninggal usai menjalani prosedur sedot lemak di Klinik Kecantikan WSJ yang terletak di Jalan Ridwan Rais, Beji Timur, Kota Depok.

Kapolres Metro Depok, Kombes Pol Arya Perdana, mengungkapkan bahwa pihaknya masih menggali informasi lebih lanjut mengenai penyebab kematian korban.

Baca Juga

"Kita masih butuh pendalaman karena kan yang bisa menentukan meninggalnya karena apa itu hanya autopsi dan hanya dokter," ujar Kombes Pol Arya Perdana kepada wartawan pada hari Minggu, 28 Juli 2024.

Arya mengatakan, saat ini, pihak kepolisian belum dapat menentukan dengan pasti di mana korban meninggal dunia.

"Saya tidak bisa menyebutkan meninggal dimana karena apa, karena kita belum menerima keterangan itu dari dokter dan kita juga belum melakukan autopsi kepada korban, karena korban saat ini sudah dikebumikan," ucapnya.

Arya menyebut bahwa dokter yang menangani ENS telah dimintai keterangan, meski baru secara terbatas.

Menurut informasi awal, terdapat masalah serius selama prosedur tersebut.

"Satu dokter dua orang perawat ini menyatakan, bahwa memang ada masalah. Dimana pembuluh darahnya pecah sehingga mengakibatkan korban ini harus dirawat intensif dan meninggal dunia pada akhirnya," kata Arya. (Faj)

Dapatkan berita terkini langsung di ponselmu. Ikuti saluran FIN.CO.ID di WhatsApp: https://whatsapp.com/channel/0029Vajztq

Khanif Lutfi
Penulis
-->