News . 31/07/2024, 10:45 WIB
fin.co.id- Guru besar Universitas Airlangga (Unair), Pro Henri Subiakto menilai, politik di Indonesia sudah dianggap rusak oleh banyak negara, khususnya Amerika dan sekutunya
Ketidak percayaan dunia barat ke Indonesia menurut Prof Henri, membuat para investor global enggan berinvestasi di Indonesia.
"Terjadi ketidakpercayaan oleh pasar global. Itulah yang menyebabkan investor enggan atau ragu ragu menanamkan modal di negeri ini" katanya dikutip keterangan tertulis, Rabu 31 Juli 2024.
Prof Henri mengatakan, Presiden Jokowi telah gencar mengundang para investor di Ibu Kota Nusantara (IKN) dengan insentif beragam hingga penguasaan lahan 190 tahun di IKN. Namum hingga saat ini, investor global masih hanya sekedar menunggu dan melihat.
"Hanya kelompok oligarki yang bermain politik di tingkat nasional yang memang sudah menancapkan kukunya di negeri ini yang mau memanfaatkannya" kata prof Henri.
Lebih lanjut, manta Staf Khusus Kementerian Komunikasi dan Informatika ini mengatakan, faktor utama yang membuat kondisi politik buruk, penuh ketidakpastian serta tatanan politik yang tidak normal di Indonesia akibat dari perilaku buruk Presiden Jokowi dalam dua tahun terakhir.
"Faktor perilaku Jokowi yang dua tahun terakhir memang amat buruk ini, sungguh telah menenggelamkan harapan akan kebaikan Indonesia di masa depan" kata Henri.
Kata dia, pembangunan infrastruktur oleh Jokowi yang awalnya sangat dikagumi, tiba-tiba tertutup dengan perilaku nepotisme berbasis dinasti yang dibalut sistem demokrasi formalitas.
"Memang seolah tidak asa masalah karena semua telah diatur oleh Presiden dan istana sebagai penguasa tertinggi" paparnya.
Dia mengatakan, kini harapan masih ada di Presiden selanjutnya, yakni Prabowo Subianto yang akan dilantik pada Oktober 2024 mendatang.
"Berani tidak presiden terpilih ini melepaskan diri dari skenario Jokowi yang ingin terus menguasai Indonesia menggunakan dinasti, kekuatan kroni dan oligarki. Tinggal pak Prabowo penentunya. Kalau dia juga terjerat di bawah perangkap Jokowi, maka pupus harapan masa depan negeri ini" kata prof Henri.
"Tapi kalau Prabowo mampu menangkap aspirasi rakyat yang tersembunyi, lalu bertindak independen sebagai presiden RI hingga lepas dari bayang-bayang Jokowi, maka Indonesia akan menemukan jalannya kembali untuk menguat dan lepas dari cengkeraman asing dan oligarki. Semoga" pungkasnya. (*)
PT.Portal Indonesia Media
Alamat: Graha L9 Lantai 3, Jalan Kebayoran Lama Pal 7 No. 17, Grogol Utara, Kebayoran Lama, RT.7/RW.3 Kota Jakarta Selatan 12210
Telephone: 021-2212-6982
E-Mail: fajarindonesianetwork@gmail.com