fin.co.id - Polres Metro Bekasi Kota masih terus melakukan pemeriksaan terhadap beberapa saksi, terkait tewasnya Waryanto (51), di saluran tempat penampungan air.
Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi Kota, AKBP Muhammad Firdaus mengatakan, pihaknya masih mendalami keterangan orang yang terakhir bersama korban.
"Masih dalami keterangan saksi yang terakhir bersama korban," kata Muhammad Firdaus kepada wartawan, Selasa 30 Juli 2024.
Berdasarkan penyelidikan yang didapat oleh kepolisian, total sebanyak 3 orang diketahui sempat bersama korban sebelum akhirnya ditemukan tewas.
Menurutnya, keterangannya yang diberikan para saksi tewasnya Waryanto juga masih harus di dalami lebih lanjut, karena terdapat perbedaan.
"Keterangan saksi berubah-ubah," ucapnya.
Tidak ada kamera pengawas cctv di lokasi penemuan korban juga menjadi kendala pihak kepolisian, dalam proses penyelidikan di lapangan.
Sebelumnya, mayat pria bernama Waryanto ditemukan oleh seseorang pemancing di Kali saluran penampungan air belakang TPST Bantargebang, Rabu 17 Juli 2024.
Baca Juga
Berdasarkan pemeriksaan sementara kepolisian, korban merupakan pegawai yang bekerja di TPST Bantargebang dan sudah lama merantau tinggal sendiri di Kota Bekasi.
Usai penemuan, jazad korban kini telah dibawa ke RS Polri Kramat Jati, untuk menjalani otopsi dan pemeriksaan lanjutan guna penyelidikan.
Pihak kepolisian juga telah mendatangi keluarga korban yang berada di Jawa Tengah, untuk meminta keterangan lebih lanjut mengenai tewasnya Waryanto.
Dari keterangan pihak keluarga, korban sempat mengingatkan istrinya untuk tidak melakukan pinjaman online dan setelah itu ditemukan tewas.
